- Jean-Paul de Marigny telah meninggalkan klub Liga Australia, Western Sydney Wanderers.
- Pelatih kelahiran Mauritius ini sebelumnya menggantikan eks-bek Liverpool Markus Babbel jadi pelatih klub Liga Australia itu.
- Western Sydney Wanderers mengumumkan bahwa Jean-Paul de Marigny telah meninggalkan juara Liga Australia 2012-2013.
SKOR.id – Jean-Paul de Marigny, yang jadi suksesor eks-bek Liverpool Markus Babbel, telah meninggalkan klub Liga Australia, Western Sydney Wanderers.
Pemain timnas Australia 1987 sampai 1990 ini meninggalkan Western Sydney Wanderers setelah bekerja tiga bulan untuk lima pertandingan.
Sebelumnya, Jean-Paul de Marigny ditunjuk sebagai pelatih sementara Western Sydney Wanderers pascapemecatan Markus Babbel.
Dia mengambil alih posisi pelatih sementara pada awal Januari 2020, bertanggung jawab hanya untuk lima pertandingan sebagai pelatih penuh.
Saat itu, dia menggantikan Markus Babbel yang dipecat, dan Jean-Paul de Marigny ditunjuk pada Juli 2020 sebagai pelatih penuh Western Sydney Wanderers.
Hanya tiga bulan dengan lima pertandingan setelah dia ditunjuk jadi pelatih tetap, Jean-Paul de Marigny telah menjadi pelatih A-League kedelapan yang kehilangan pekerjaan.
Western Sydney Wanderers mengumumkan dalam pernyataan 42 kata pada awal pekan ini, bahwa Jean-Paul de Marigny telah meninggalkan klub mereka.
Wonderkid Malaysia Cetak Gol Kemenangan di Belgia https://t.co/nqfMTXL83J— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 15, 2020
"Tidak ada alasan yang diberikan untuk pemecatan mendadak atas pelatih yang baru menjadi arsitek penuh waktu sejak pertengahan Juli 2020," bunyi rilis klub.
"Ini dilakukan hanya beberapa hari sebelum para pemain tim akan memulai latihan pramusim untuk kompetisi 2020-2021.”
Kekhawatiran atas perekrutan pemain dan staf pendukung plus perbedaan pribadi dipahami sebagai salah satu motivasi untuk keputusan tersebut.
Kepala eksekutif Wanderers, John Tsatsimas, mengatakan pengumuman penggantian Jean-Paul de Marigny akan dilakukan dalam pekan ini.
Sebelumnya, Markus Babbel yang melatih klub Liga Australia ini sejak 2018 harus pergi karena performa tim tak bagus awal tahun ini.
(Muhamad Sayefullah)
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Protokol ketat diberlakukan sangat maksimal untuk Liga Singapura 2020.Dikirim oleh Skor Indonesia pada Rabu, 14 Oktober 2020
Berita Liga Australia lainnya:
Klub Liga Australia Milik Orang Indonesia Ini Lepas Banyak Pemain
Peserta Baru Liga Australia Akhirnya Tak Terimbas Mundurnya Olimpiade