- Lee Zii Jia telah resmi mundur dari Pelatnas bulu tangkis Malaysia.
- BAM pun menjatuhkan hukuman dengan tidak akan mendaftarkan Lee Zii Jia ke turnamen BWF selama dua tahun ke depan.
- Kondisi memilukan tersebut membuat banyak insan bulu tangkis dunia bersimpati kepada Lee Zii Jia.
SKOR.id - Dunia bulu tangkis Malaysia tengah diguncang prahara besar. Satu persatu pemain terbaik mereka mundur dari Pelatnas.
Terbaru, guncangan besar terjadi saat Lee Zii Jia yang berstatus tunggal putra nomor satu Malaysia memutuskan cabut dari Bukit Kiara (lokasi Pelatnas Malaysia).
Juara All England 2021 itu resmi meninggalkan Pelatnas Malaysia per Rabu (19/1/2022) dan kini menyandang status pemain independen.
Dua hari berselang, Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menjatuhkan sanksi ke Lee Zii Jia yang dirasa sangat berat bagi seorang pemain.
Tunggal putra nomor tujuh dunia itu tak akan didaftarkan Malaysia dalam turnamen BWF sepanjang dua tahun ke depan. Hukuman efektif berlaku per 18 Januari 2022 hingga 2024.
Pengumuman tersebut tak pelak membuat Lee Zii Jia terpukul. Ia pun mengganti semua foto profil di akun media sosialnya dengan warna hitam polos.
Kondisi ini membuat banyak insan bulu tangkis dunia bersimpati kepada pemain berusia 23 tahun tersebut.
Koo Kien Kat, misalnya. Mantan pemain tunggal putra Malaysia itu menulis pesan menyentuh di akun Instagram pribadi untuk kompatriotnya.
"Semua akan harus memilih pada waktunya. Tidak ada yang namanya keputusan yang benar, salah, ataupun terbaik," tulis Koo.
"Setiap keputusan yang Anda buat hari ini akan menjadi bagian dari pengalaman Anda di masa depan."
"Saya tidak sabar untuk menyaksikan petualanganmu di masa depan dengan keuletan, positivitas, dan pertunjukanmu sebagai orang Malaysia sejati," tulisnya.
Spesialis ganda putra Denmark, Kim Astrup, juga mengaku kecewa dengan keputusan BAM yang dinilainya terlalu keras untuk Lee Zii Jia.
"Saya tak tahu detail kasus ini tetapi yang saya tahu Lee hanya ingin menemukan jalan terbaik untuk kariernya. Dan untuk itu, ia harus menerima hukuman dua tahun," ujarnya.
"Saya benar-benar kecewa dengan arah yang akan dituju bulu tangkis saat ini. Sejak kapan mewujudkan mimpi menjadi hal yang ilegal?"
Sementara itu, Hans-Kristian Vittinghus menanggapi kasus yang dialami Lee Zii Jia dengan cukup keras.
"Jujur, olahraga ini kadang cuma lelucon," cuit Vittinghus, ketus.
Berita bulu tangkis lainnya:
Pemain Positif Covid-19, Final Tunggal Putra Syed Modi India International 2022 Dibatalkan
Gara-gara Kasus Lee Zii Jia, Muncul Ide Membuat Tur Tandingan BWF untuk Pemain Profesional
Juragan Beras Sragen Gelar Kejuaraan untuk Legenda Bulu Tangkis Indonesia