- Kamboja menjadi negara ASEAN pertama yang sukses menutup mulut legenda Tottenham Hotspur, Gary Lineker.
- Lineker sempat mengatakan jika sepak bola dengan social distancing adalah suatu hal yang mustahil.
- Namun, sebuah LSM asal Kamboja baru saja memperkenalkan sepak bola yang ramah dengan protokol kesehatan tersebut.
SKOR.id - Kamboja menjadi negara ASEAN pertama yang sukses menutup mulut mantan pemain Tottenham Hotspur yang kini menjadi pundit sepak bola, Gary Lineker.
Dilansir SCMP, salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat asal Kamboja, Indochina Starfish Foundation (ISF), telah menciptakan aturan baru dalam sepak bola.
Aturan tersebut memungkinkan anak-anak bisa bermain sepak bola dengan tetap menaati aturan social distancing.
Meski sistem permainan ini baru diterapkan pada sepak bola jalanan di Kamboja, namun ISF telah memberi alternatif baru untuk olahraga tersebut.
Di sisi lain, inovasi yang diciptakan oleh ISF tersebut turut membungkam opini yang sempat dilontarkan Gary Lineker beberapa waktu lalu.
Saat Liga Jerman bakal dimulai kembali, Lineker mengatakan jika tak ada yang bisa bermain sepak bola jika terlalu menaati aturan social distancing.
"Anda tidak bisa bermain sepak bola dengan menerapkan jarak sosial," kata mantan striker Inggris Gary Lineker kepada CNN.
Namun yang terjadi justru sebaliknya, FIFA sukses menuntaskan beberapa kompetisi papan atas Eropa seperti Liga Jerman, Liga Spanyol, dan sebentar lagi Liga Inggrus.
FIFA juga menerapkan aturan ketat saat sepak bola dimulai kembali. Salah satunya yakni dengan meniadakan penonton.
Sementara di ASEAN, baru Kamboja yang berhasil menutup mulut mantan pemain yang juga pernah berseragam Leicester tersebut.
Sementara untuk Liga 1, kemungkinan baru akan dimulai pada Oktober mendatang.
Kabarnya, PSSI juga akan menerapkan serangkaian aturan baru agar pemain dan staf terhindar dari ancaman Covid-19.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
We're excited, we think we invented a new sport: Social Distance Football!
In Cambodia no #covid19 #lockdown but closed schools means kids wander streets & play football riskily. We created #socialdistancefootball to promote safety. Watch us play! More @ https://t.co/GswdeXgVqd pic.twitter.com/g9dH1Q9kk3— Indochina Starfish Foundation (@isfcambodia) May 16, 2020
Berita Bola Internasional Lainnya:
Werder Bremen vs Bayern Munchen: Alphonso Davies Pemain Paling Cepat
Bremen vs Munchen: Catatan ''Terlalu Dominan'' Bayern Munchen di Liga Jerman