- Jakarta Pertamina Pertamax kalah dari Kudus Sukun Badak pada pekan ketiga Proliga 2022.
- Pascal Wilmar mengatakan para pemainnya kaget dengan permainan Kudus Sukun Badak.
- Kekalahan dari Sukun Badak jadi pelajaran berharga jelang bertemu Surabaya Bhayangkara Samator.
SKOR.id - Meski memimpin klasemen Proliga 2022 dengan koleksi sembilan angka, catatan pertandingan Jakarta Pertamina Pertamax tak mulus.
Pekan lalu, skuad asuhan Pascal Wilmar itu takluk 0-3 (23-25, 20-25, 22-25) dari Kudus Sukun Badak di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.
Pada laga itu, Kudus Sukun Badak yang turun dengan kekuatan lengkap, terlihat superior. Islomjon Sobirov dan Douglas Bueno mencatat banyak poin.
Pascal Wilmar mengakui kekalahan tersebut salah satunya disebabkan kagetnya para pemain Pertamina dengan pola permainan Sukun Badak.
Rasa kaget itu juga dipengaruhi rasa percaya diri yang berlebihan lantaran Nurcahyadi Mahfud dan kawan-kawan memenangi tiga laga beruntun.
"Jujur, anak-anak kaget saat melawan Sukun Badak. Setelah kedatangan dua pemain asingnya, mereka langsung mainnya bagus," kata Pascal Wilmar
"Bukan cuma saat menyerang, Sukun Badak juga kuat dalam bertahan. Dan, di awal pertandingan, anak-anak juga terlalu percaya diri," imbuhnya.
Tak sekadar kaget, para pemain Pertamina pun sulit bangkit. Pascal Wilmar, yang juga mantan pemain nasional, menyebut timnya tak bisa berpikir panjang.
Meski kalah, Pascal Wilmar menyebut hasil saat melawan Sukun Badak jadi pelajaran berharga untuk Pertamina yang didominasi pemain muda.
Akhir pekan ini, mereka akan bertemu Surabaya Bhayangkara Samator. Duel ini akan jadi perebutan juara putaran pertama Proliga 2022.
Berita Olahraga Lainnya:
Jadwal dan Lokasi Tanding Timnas Basket Indonesia di Window II Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023
Resmi, Marc Marquez Ikut Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Sepang
Bonus Thomas Cup 2020, 3 Atlet PB Jaya Raya Terima Rp250 Juta