SKOR.id - Meksiko berhasil menjuarai CONCACAF Nations League 2024-2025. Itu setelah mereka menaklukkan Panama, 2-1, pada laga final yang digelar di Stadion SoFi, Inglewood, California, Amerika Serikat, Senin (24/3/2025) WIB.

Ini untuk pertama kalinya Meksiko meraih gelar juara ajang tersebut dari empat kali penyelenggaraan yang telah dilakukan. Amerika Serikat menjadi tim tersukses di ajang ini dengan koleksi tiga gelar juara.

Namun pada edisi kali ini, tim Negeri Paman Sam harus puas dengan menempati posisi keempat, lantaran dalam perebutan tempat ketiga kalah dari Kanada, dengan skor 2-1.

Selain gelar juara, rekor yang berhasil ditorehkan Meksiko adalah telah memenangkan semua lima final di kompetisi Concacaf (Gold Cup dan Nations League) melawan tim selain Amerika Serikat. Ini merupakan gelar ke-10 mereka di final Concacaf, serta kemenangan kedua atas Panama (setelah Gold Cup 2023). Sebelumnya, mereka juga pernah mengalahkan Amerika Serikat (5 kali), Brasil (2 kali), dan Jamaika (1 kali).

Sementara itu, penyerang Fulham, Raul Jimenez, menjadi bintang untuk Meksiko pada laga final. Dia memborong dua gol kemenangan tim berjulukan El Tri. Ya, penyerang berusia 33 tahun itu mencatatkan namanya di papan skor pada menit kedelapan dan 90+2’ melalui tendangan penalti.

Sedangkan satu-satunya gol Panama dicetak oleh Adalberto Carrasquilla pada menit ke-45+2.

Sayangnya, pertandingan final ini sempat diwarnai nyayian rasis yang membuat pertandingan dihentikan sementara.

Pertandingan final ini sempat dihentikan selama 10 menit di waktu normal setelah sebagian besar dari 68.212 penonton meneriakkan kata-kata homofobia dalam bahasa Spanyol, yang sering terdengar dalam laga-laga Meksiko meskipun berbagai upaya telah dilakukan untuk memberantasnya. Para pemain mengambil jeda minum, sementara pesan anti-diskriminasi ditampilkan di papan skor dan diumumkan melalui sistem pengeras suara.

Terlepas dari insiden tersebut, Meksiko kembali merasa seperti bermain di kandang sendiri di stadion megah milik Los Angeles Rams ini—atau di mana pun di California Selatan, di mana El Tri selalu mendapatkan dukungan besar dari para penggemar setianya. Tahun lalu, Meksiko juga memenangkan Concacaf Gold Cup 2023 di Stadion SoFi setelah mengalahkan Panama 1-0 lewat gol telat Santi Giménez.

Berikut berbagai fakta menarik maupun rekor yang tersaji dari gelar juara yang didapatkan Meksiko ini:

1. Ini adalah gelar Concacaf pertama bagi Meksiko sejak Gold Cup 2023, di mana mereka juga mengalahkan Panama di final yang digelar di SoFi Stadium, dengan skor 1-0.
2. Meksiko telah memenangkan semua lima final di kompetisi Concacaf (Gold Cup dan Nations League) melawan tim selain Amerika Serikat. Ini merupakan gelar ke-10 mereka di final Concacaf, serta kemenangan kedua atas Panama (setelah Gold Cup 2023). Sebelumnya, mereka juga pernah mengalahkan Amerika Serikat (5 kali), Brasil (2 kali), dan Jamaika (1 kali).
3. Dengan gol yang dicetak di semifinal melawan Kanada dan final melawan Panama, Raúl Jiménez menjadi pemain pertama yang mencetak gol di semifinal dan final dalam satu edisi Concacaf Nations League. Lima golnya di turnamen ini menjadikannya pencetak gol terbanyak Meksiko dalam satu edisi Nations League. Selain itu, ia melampaui Cuauhtémoc Blanco dan kini menjadi pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang sejarah Meksiko, dengan 39 gol.
4. Raúl Jiménez (2 gol di semifinal, 2 gol di final) dan Adalberto Carrasquilla (1 assist di semifinal, 1 gol di final) menjadi pemain kedua dan ketiga yang berkontribusi dalam gol di semifinal dan final dalam satu edisi Concacaf Nations League (setelah Giovanni Reyna pada 2024).
5. Raúl Jiménez adalah pemain pertama yang mencetak lebih dari satu gol dalam lebih dari satu pertandingan di babak perempat final atau setelahnya dalam sejarah Concacaf Nations League, setelah melakukannya di semifinal dan final turnamen ini.
6. César Montes mencatatkan 16 sapuan dalam laga final melawan Panama, menjadikannya jumlah sapuan tertinggi kedua yang pernah dicatatkan oleh seorang pemain dalam satu pertandingan Concacaf Nations League, serta tertinggi untuk pemain Meksiko dalam satu pertandingan kompetisi Concacaf dalam 10 tahun terakhir.