- Jorge Lorenzo sebut Valentino Rossi sebagai pembalap unik yang tetap kompetitif di usia 40-an tahun.
- Menurut test rider Yamaha tersebut, Valentino Rossi masih berpeluang menang balapan MotoGP 2020.
- Yamaha adalah motor paling ideal jika dibanding Ducati atau Honda.
SKOR.id - Pernah menjadi kawan sekaligus rival membuat Jorge Lorenzo memiliki pendapat tersendiri seputar Valentino Rossi.
Test rider Yamaha tersebut melihat The Doctor adalah pembalap unik yang kompetitif di usia yang tidak biasa.
Ketika para pembalap MotoGP memilih pensiun di usia 30-an, termasuk Jorge Lorenzo, Valentino Rossi tetap balapan di sirkuit.
Berita Valentino Rossi lainnya: Raih Podium dalam Balapan Virtual, Valentino Rossi Selebrasi dengan Trofi Sungguhan
"Pemandangan ini cukup unik karena dia (Valentino Rossi) masih balapan MotoGP di usia 40 atau 41 tahun," ujar Jorge Lorenzo dilansir dari laman motorsport.com.
"(Dia) terus berhasrat untuk menang balapan adalah hal yang tidak biasa tetapi juga luar biasa."
"Belum ada satu pun yang melakukannya, baru Valentino (Rossi). Itu keren."
Pembalap yang pensiun akhir tahun lalu itu mengatakan bahwa musim ini Rossi masih memiliki kans menang MotoGP.
Jika kondisi Vale merasa nyaman dengan motornya, maka kemenangan yang tertunda sejak MotoGP Belanda musim 2017 akan berlanjut lagi.
Berita Valentino Rossi lainnya: Bos Petronas Ogah Ubah Struktur Tim Hanya untuk Valentino Rossi
"Saya rasa jika dia lebih nyaman dengan motornya ketimbang tahun lalu maka dia bisa membaik," tutur Lorenzo.
"Hasil balapannya akan membaik dan kembali menang. Saya percaya itu."
Lorenzo yang pernah menjadi pembalap Yamaha, Ducati, dan Honda semasa aktif balapan kemudian membandingkan motor ketiga pabrikan tersebut.
Menurutnya, Yamaha adalah motor yang paling ideal karena pembalap tak harus menjadi sempurna untuk bisa mengendalikan motor seutuhnya.
Berbeda dengan Ducati dan Honda yang kualitas motornya akan mengikuti kemampuan sang pembalap.
Berita MotoGP lainnya: MotoGP Prancis 2020 Harap Bisa Digelar pada Awal Oktober
Semakin ahli sang pembalap maka motor akan lebih mudah dikendalikan bergitu juga sebaliknya.
"Mungkin Yamaha adalah satu-satunya motor yang membuat Anda tidak menjadi atlet yang gahar tetapi tetap kompetitif," ungkapnya.
"Ketika mengendarai Hodna dan Ducati Anda harus menjadi pembalap yang sempurna sehingga bisa menyesuaikan dengan kecepatannya ketika balapan."
Namun, prediksi Lorenzo tersebut masih harus diuji di balapan MotoGP sesungguhnya yang baru dimulai bulan Juli 2020.
Balapan perdana akan dimulai dari MotoGP Spanyol pada 17-19 Juli 2020 di Sirkuit Jerez. Seminggu kemudian, masih di sirkuit yang sama, seri GP Andalusia akan berlangsung.