SKOR.id – Timnas Basket Putra Indonesia bakal melakoni laga lanjutan window kedua Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 melawan Thailand pada Minggu (24/11/2024).
Para pemain terus mematangkan persiapan menjelang pertandingan krusial tersebut, yang akan digelar di Indonesia Arena, GBK Senayan, Jakarta.
Persiapan dilakukan agar Yudha Saputera dan kawan-kawan bisa meningkatkan kualitas permainan mereka, terutama terkait konsistensi.
Pelatih Timnas Basket Indonesia Johannis Winar meminta anak asuhnya bisa bermain konsisten selama 40 menit. Apalagi lawan-lawan yang dihadapi di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 adalah tim-tim kuat Asia.
“Bermain basket, kita harus bisa menjaga dan mempertahankan momentum dan konsistensi. Melawan Thailand, mesti konsisten sepanjang pertandingan,” ujar Coach Ahang, sapaan karib Johannis Winar.
Lebih lanjut Coach Ahang juga berharap semua pemain dapat memberikan kontribusi untuk tim saat menghadapi Thailand. Termasuk yang datang dari bench.
“Siapa pun yang masuk dari bench harus bisa memberikan kontribusi bagus. Tidak hanya angka tapi juga di saat jaga lawan,” imbuhnya.
“Kita lihat dari game kemarin, bench point kita kurang. Jadi dari sini, kita harus bisa tingkatkan. Siapa pun yang masuk dari bench harus bisa berikan kontribusi.”
Timnas Basket Indonesia sedang butuh kemenangan untuk menjaga kans lolos ke FIBA Asia Cup 2025 Arab Saudi.
Dalam tiga game Grup A yang telah dilakoni, Indonesia selalu telan kekalahan. Teranyar, Brandon Jawato cs takluk 78-86 dari Korea Selatan, Kamis (21/11/2024) lalu.
Sedangkan kekalahan pertama Indonesia didapatkan saat bertandang ke Thailand yang berakhir dengan skor 56-73. Kemudian, Skuad Merah Putih takluk 51-106 atas tim tamu, Australia, di Jakarta.
Melawan Thailand di pertandingan bersok, Indonesia tidak hanya butuh kemenangan. Tim juga harus unggul dengan selisih di atas 17 angka agar bisa dongkrak naik dari posisi saat ini, sebagai peringkat keempat Grup A dengan raihan tiga poin.
Thailand sendiri saat ini berada di posisi ketiga dengan 4 angka dari hasil sekali menang dan dua kali kalah.
Sementara Australia menempati posisi puncak klasemen Grup A usai koleksi 6 poin dari 3 kemenangan. Kemudian Korea Selatan berada di bawahnya dengan koleksi 5 angka.