- Jorge Lorenzo akan tetap pindah ke Ducati jika waktu bisa diulang kembali.
- Bertahan di Yamaha hanya akan membuatnya bersaing dengan Valentino Rossi yang menjadi idaman media MotoGP.
- Jorge Lorenzo ingin mencari pengalaman baru di luar Yamaha.
SKOR.id - Karier Jorge Lorenzo bersama Yamaha pada 2008 hingga 2016 dapat dikatakan sebagai masa kejayaannya pada ajang MotoGP.
Bagaimana tidak? Tiga gelar juara dunia kelas utama berhasil diraih Jorge Lorenzo bersama Yamaha, yakni pada tahun 2010, 2012, 2015.
Namun tak ada yang menyangka saat Jorge Lorenzo melakukan lompatan karier tidak terduga pada 2017-2018 dengan memutuskan pindah ke Ducati.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Tetap Bersyukur Wildcard MotoGP 2020 Dihapuskan
Keputusan Jorge Lorenzo untuk pindah pada saat itu rupanya disayangkan banyak orang. Apalagi prestasi pembalap X Fuera langsung jeblok selama dua tahun bersama Ducati.
Dalam sebuah wawancara dengan DAZN, Jorge Lorenzo pun mendapat pertanyaan apakah berniat mengubah sejarah jika waktu bisa diulang.
Siapa sangka, Lorenzo menjawab dengan tegas tetap akan mengulang keputusan yang sama dan pindah dari Yamaha.
"Bukan karena kurang nyaman dengan tim, tetapi karena Valentino Rossi ada di sana Yamaha. Dari sisi media dia lebih mendominasi," ujar Lorenzo dilansir dari motorsport.com.
"Jika saya tetap bertahan, tentu motor saya lebih baik. Namun kekuatan media Valentino Rossi sangatlah kuat dan 2015 menjadi bukti."
Meski demikian, pria 33 tahun ini enggan menyebut Valentino Rossi yang menjadi sosok kesayangan media sebagai alasan utama dia hengkang dari Yamaha.
"Saya ingin berubah dengan melakukan sesuatu yang membuat saya merasa lebih hidup. Saya ingin memberikan yang terbaik," ucapnya.
"Jika saya bertahan di Yamaha, mungkin saja saya akan lebih jarang mengalami insiden dan meraih lebih banyak kemenangan, intinya lebih baik (ketimbang bersama Ducati)."
"Namun jika saya lihat lagi sekarang, maka saya tetap akan melakukan keputusan itu (pindah dari Yamaha)," kata Jorge Lorenzo.
Baca Juga: Honda Diduga Terlibat dalam Keputusan MotoGP Menghapus Jatah Wildcard
Setelah dua tahun di Ducati, Jorge Lorenzo memutuskan pindah ke Honda pada awal 2019 dan kemudian mengakhiri karier balap MotoGP di akhir musim itu.
Setelah memutuskan pensiun, Jorge Lorenzo mengejutkan publik dengan kembali ke Yamaha pada awal tahun 2020. Bukan sebagai pembalap utama, melainkan sebagai test rider.
Jorge Lorenzo bahkan bisa saja kembali beraksi di balapan resmi MotoGP andai mendapat jatah wildcard, meski slot itu ditangguhkan untuk musim 2020.