- Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) menggelar ajang Indonesian Olympic Trial pada 19-20 Juni 2021.
- Event ini digelar sebagai ajang seleksi bagi wakil perenang Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020.
- Nantinya, mereka yang lolos seleksi bakal mewakili Indonesia lewat jalur wild card.
SKOR.id - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) terus mematangkan persiapan jelang berangkat ke Olimpiade Tokyo 2020.
Salah satunya adalah dengan menggelar Indonesian Olympic Trial (IOT) untuk mencari wakil perenang Indonesia yang akan berlaga melalui jalur universality atau wild card.
Indonesia Olympic Trial ini berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno pada 19-20 Juni 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Setiap orang yang masuk akan dites swab antigen. Tak hanya itu, panitia juga membatasi kapasitas orang dalam event untuk menghindari kerumunan.
IOT terbagi dua sesi, yakni babak penyisihan pukul 09.00 WIB serta babak semifinal dan final pukul 16.00 WIB.
Ini merupakan event awal akuatik dibawah pimpinan Ketua Umum Anindya Bakrie yang kembali terpilih memimpin PB PRSI untuk periode 2021-2025.
Dari IOT ini nantinya akan dipilih dua perenang terbaik Indonesia, satu putra dan satu putri, yang akan didaftarkan untuk bisa berlaga di Olimpiade.
"Ada sistem poin FINA untuk menentukan yang terbaik sebagai wakil Indonesia," ujar pelatih Timnas Renang, Albert Sutanto, dalam rilis yang diterima Skor.id.
"Karena pandemi, jadi catatan sebelumnya tidak berlaku. Kami tidak tahu akibat pandemi mereka berlatih atau tidak."
"Jadi Time Trial ini yang menentukan waktu terbaik para atlet yang terbaru," tuturnya menambahkan.
Sejauh ini, Indonesia sudah memiliki enam perenang yang tengah mengikuti pemusatan Pelatnas Olimpiade Tokyo 2020
Mereka adalah I Gede Siman Sudartawa, Glen Victor Susanto, Triady Fauzi Sidiq, Aflah Fadalan Prawira, Farrel Armandio Tangkas, dan Azzahra Permatahani.
Mereka berjibaku berusaha meraih catatan terbaik supaya bisa mendapat tiket lolos Olimpiade Tokyo 2020 bersama belasan perenang nasional lainnya.
Wakil Ketua Umum PB PRSI, Reswanda, menjelaskan banyaknya event kualifikasi Olimpiade yang batal karena pandemi membuat atlet kesulitan mencari kompetisi bergengsi.
"Dengan berlangsungnya Indonesian Olimpyc Trial ini, maka terbuka kesempatan bagi seluruh atlet untuk membuktikan catatan terbaik mereka," Reswanda menjelaskan.
"Jadi tidak ada alasan pandemi lalu kehilangan kesempatan menunjukan waktu terbaik akibat event-event dunia yang dihapus."
"Event ini juga sudah disetujui FINA untuk digelar akhir pekan ini," ujarnya menegaskan.
Lebih lanjut, Albert menambahkan masih ada jalur alternatif jika belum berhasil meraih tiket olimpiade.
Para perenang masih punya kesempatan dengan membukukan catatan waktu Limit-B, yang kemudian akan diumumkan FINA.
Untuk mencapai hasil terbaik, para perenang sendiri harus melewati tiga tahapan, yakni babak penyisihan, semifinal, dan final.
Berikut jadwal Indonesia Olympic Trial, 19-20 Juni 2021:
Sabtu, 19 Juni 2021
- 400 M gaya bebas putra
- 400 M gaya bebas putri
- 400 M gaya ganti putri
- 200 M gaya punggung putra
- 100 M gaya dada putri
- 100 M gaya punggung putra
- 100 M gaya kupu putra
Minggu, 20 Juni 2021
- 200 M gaya kupu putri
- 200 M gaya ganti putri
- 200 M gaya dada putri
- 200 M gaya punggung putra
- 100 M gaya punggung putra
- 100 M gaya kupu putra
- 1500 M gaya bebas putra
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita renang lainnya:
Indonesia Tambah Kuota Cabor Renang dan Atletik di Olimpiade Tokyo
Perenang Tak Bisa Bepergian, PRSI Ingin Jadikan Jakarta Open Sebagai Kualifikasi Olimpiade Tokyo
Dua Pekan Latih Timnas Renang, Michael Piper Senang Perkembangan Glenn Victor