Jejak Karier Shunsuke Nakamura: Debut, Melanglang Eropa, hingga Jadi Legenda Asia

Thoriq Az Zuhri

Editor:

  • Shunsuke Nakamura memutuskan pensiun pada akhir musim 2022.
  • Nakamura adalah salah satu legenda Asia asal Jepang.
  • Nakamura dua kali menjadi MVP alias Pemain Terbaik J1 League.

SKOR.id - Mari melihat kembali jejak karier Shunsuke Nakamura, mulai dari debut, melanglang Eropa, hingga jadi legenda Asia.

Shunsuke Nakamura adalah salah satu legenda sepak bola Asia yang baru saja memutuskan pensiun dari dunia sepak bola.

Shunsuke Nakamura memutuskan pensiun pada akhir musim 2022, dengan terakhir ia membela Yokohama FC di Meiji Yasuda J2 League.

Banyak cerita dalam karier sepak bola Shunsuke Nakamura, mulai dari debut, melanglang Eropa, hingga kemudian jadi legenda Asia.

Untuk mengetahui cerita lengkapnya, mari kita kembali ke Kota Yokohama di Prefektur Kanagawa, Jepang, 44 tahun lalu.

Shunsuke Nakamura lahir pada 24 Juni 1978 di Yokohama. Ia kemudian mulai bermain bola saat berusia lima tahun pada 1983.

Pada usia 12 tahun pada 1991, Nakamura bergabung dengan tim muda Nissan Motors FC, klub yang kini dikenal dengan nama Yokohama F. Marinos.

Setelah itu, Nakamura bergabung ke SMA Toko Gakuen di Kawasaki dan mengantarkan sekolahnya masuk final kompetisi antar-SMA se-Jepang pada 1996.

Setelah lulus SMA pada 1997, Nakamura memutuskan bergabung dengan Yokohama Marinos, kembali ke tim tempat ia menimba ilmu saat kecil.

Nakamura menjalani debut profesionalnya pada 8 Maret 1997 pada laga J.League Cup melawan Verdy Kawasaki atau yang sekarang dikenal dengan nama Tokyo Verdy, bermain 76 menit pada pertandingan tersebut.

Ia menjalani debut di Liga Jepang alias J1 League pada pekan kedua musim itu, tepatnya pada 16 Maret 1997, melawan Gamba Osaka.

Nakamura masuk pada menit ke-55 menggantikan Julio Cesar Baldivieso, meski harus rela melihat tim yang ia bela kalah telak 0-4 dari Gamba Osaka.

Musim itu, ia bermain 30 kali dan mencetak lima gol di semua ajang.

Kebintangan Shunsuke Nakamura mulai benar-benar terlihat pada tahun 2000.

Dari 32 laga di J1 League, Nakamura mencatat lima gol dan 11 assist, mengantarkan Marinos jadi runner-up J1 League musim itu.

Nakamura juga terpilih menjadi MVP alias Pemain Terbaik J1 League 2000.

Selain itu, Nakamura juga menjalani debutnya di timnas Jepang pada tahun ini.

Ia diturunkan pelatih Philippe Troussier pada laga Kualifikasi Piala Asia 2000 melawan Singapura, 13 Februari 2000.

Nakamura kemudian mencetak gol pertamanya untuk Samurai Biru pada laga berikutnya di Kualifikasi Piala Asia 2000, yaitu kontra Brunei Darussalam pada 16 Februari 2000, mencetak gol pada menit ke-45 dalam kemenangan 9-0 timnas Jepang melawan Brunei.

Pada putaran final, Nakamura berhasil membawa Jepang meraih gelar Piala Asia 2000 dengan mengalahkan Arab Saudi di final. Nakamura masuk ke dalam Tim Terbaik turnamen.

Nakamura berada di persimpangan karier pada tahun 2002.

Saat itu, secara mengejutkan Nakamura tak dibawa ke gelaran Piala Dunia 2002 yang dihelat di Korea Selatan dan Jepang.

Nakamura merasa bahwa ia harus hengkang ke Eropa untuk mengembangkan permainannya.

Pertengahan tahun 2002, Nakamura memilih untuk bergabung dengan tim promosi Serie A Liga Italia, Reggina.

Nakamura diberikan nomor punggung 10 di Reggina dan klub mampu menjual 250 ribu jersey Nakamura hanya dalam waktu lima bulan.

Total, Nakamura bermain 150 kali dan mencetak 33 gol di J1 League sebelum hengkang ke Eropa.

Delapan tahun di Eropa, Nakamura membela Reggina di Liga Italia, Celtic di Liga Skotlandia, dan Espanyol di Liga Spanyol, menahbiskan diri sebagai salah satu pemain paling mentereng dari Asia di dunia.

Nakamura sempat membawa timnas Jepang kembali juara Piala Asia pada edisi 2004 dengan mengalahkan Cina di partai puncak. Ia bahkan terpilih jadi MVP alias Pemain Terbaik dalam turnamen tersebut.

Setelah sewindu melanglang Eropa, Nakamura memutuskan untuk kembali ke J.League, bergabung kembali dengan Yokohama F. Marinos pada awal tahun 2010.

Hal ini ia lakukan agar mendapatkan menit bermain dan bisa dipanggil pelatih Takeshi Okada untuk Piala Dunia 2010.

Nakamura bermain satu kali di gelaran yang dihelat di Afrika Selatan tersebut, dan memutuskan pensiun dari timnas Jepang usai gelaran Piala Dunia 2010.

Total, Nakamura bermain 98 kali untuk timnas Jepang dan mencetak 24 gol.

Di level klub, musim itu Nakamura bermain 32 kali di J1 League dan mencetak lima gol, jadi salah satu pemain utama Marinos meski sudah berusia 32 tahun.

Tua-tua keladi, makin tua makin jadi. Kebintangan Nakamura justru kembali bersinar kala berusia 35 tahun.

Musim 2013, Nakamura yang menjabat sebagai kapten tim tampil luar biasa, berlaga 33 kali, mencetak 10 gol dan enam assist, serta membawa Marinos jadi runner-up J1 League.

Saat itu, Nakamura mengalami cedera jelang akhir musim, membuat Marinos kalah tiga kali dalam empat laga terakhir yang membuat mereka disalip Sanfrecce Hiroshima dalam perburuan gelar juara, hal yang dikatakan Nakamura menjadi momen terburuk dalam kariernya.

Nakamura terpilih jadi MVP alias Pemain Terbaik, mengulangi prestasinya pada tahun 2000, dan kini jadi satu-satunya pemain yang pernah meraih gelar MVP J1 League dua kali sepanjang kariernya.

Saat itu, ia juga jadi pemain tertua yang menerima gelar MVP J1 League.

Nakamura bertahan di Yokohama F. Marinos hingga akhir musim 2016, total bermain 408 kali di semua ajang, mencetak 82 gol, dan 58 assist.

Pada tahun 2017, Nakamura memutuskan hijrah ke klub J1 League lainnya, Jubilo Iwata.

Nakamura bermain dua setengah musim di Jubilo Iwata hingga musim panas 2019, dan total bermain 52 kali di semua ajang, mencetak 5 gol dan 12 assist.

Pada pertengahan musim 2019, Nakamura bergabung dengan Yokohama FC di J2 League alias kasta kedua Liga Jepang.

Yokohama FC merupakan rival sekota klub masa kecilnya dan klub yang membesarkan namanya, Yokohama F. Marinos.

Musim itu ia bermain enam kali dan mencetak satu gol, membantu Yokohama FC promosi ke kasta teratas sebagai runner-up J2 League.

Nakamura bertahan di Yokohama FC hingga pengujung kariernya sebelum memutuskan pensiun pada akhir musim 2022.

Dalam musim terakhirnya, Nakamura bermain enam kali di J2 League dan membantu Yokohama FC jadi juara serta promosi ke kasta teratas Liga Jepang.

Total, Nakamura bermain 41 kali di semua ajang untuk Yokohama FC, mencetak satu gol dan dua assist.

Musim 2022 menjadi musim terakhirnya sebagai pesepak bola profesional dan kini memutuskan untuk memulai karier kepelatihan sebagai staf pelatih di Yokohama FC.

Apakah karier melatih Shunsuke Nakamura akan segemilang kariernya sebagai pemain? Patut dinanti!

Baca Juga Berita J.League Lainnya:

Meiji Yasuda J1 League 2022: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub Lengkap

J2 League 2022: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Source: J.League

RELATED STORIES

Palace x Adidas Tennis, Kolaborasi 'Terbaik' yang Gemparkan Lapangan Tenis Wimbledon 2018

Palace x Adidas Tennis, Kolaborasi 'Terbaik' yang Gemparkan Lapangan Tenis Wimbledon 2018

Palace dikenal sebagai salah satu brand terbesar streetwear dan skate di dunia. Tapi, bagaimana jika Palace mengeluarkan edisi khusus sportwear untuk tenis?

Fullback FC Tokyo Yuto Nagatomo Tegaskan Bakal Terus Bermain

Fullback FC Tokyo Yuto Nagatomo Tegaskan Bakal Terus Bermain

Pemain veteran FC Tokyo, Yuto Nagatomo menyatakan keinginannya untuk terus bermain.

Jadwal J1 League 2023 Dirilis, Big Match pada Pekan Pertama

Jadwal J1 League 2023 Dirilis, Big Match pada Pekan Pertama

Jadwal pertandingan J.League 2023 telah dirilis dan ada big match pekan pertama.

Cerezo Osaka Pinjamkan Jun Nishikawa ke Sagan Tosu untuk Kedua Kalinya

Cerezo Osaka Pinjamkan Jun Nishikawa ke Sagan Tosu untuk Kedua Kalinya

Jun Nishikawa akan menjalani musim keduanya bersama Sagan Tosu setelah kembali dipinjamkan oleh Cerezo Osaka.

Kazuyoshi Miura Segera Buat Keputusan di Awal 2023 terkait Kepindahan ke Portugal

Kazuyoshi Miura mengindikasikan bahwa dirinya akan membuat keputusan di awal 2023 terkait kepindahan ke Portugal.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

IBL dan Perbasi melakukan kunjungan ke kantor BNN di Jakarta, Selasa (25/11/2025). (Foto: Dok. IBL/Grafis: Skor.id)

Basketball

Jalin Kerja Sama dengan BNN, IBL Tegaskan Komitmen Liga yang Bersih dan Sehat

IBL bersama Perbasi melakukan kunjungan resmi ke kantor BNN di Jakarta, Selasa (25/11/2025).

Rais Adnan | 25 Nov, 15:48

MyRepublic meluncurkan paket spesial untuk Gamer dan Kreator Digital. (MyRepublic)

Esports

Rocket Week 2025 Sukses Digelar Manjakan Kreator Digital dan Gamers

Salah satu yang hadir di Rocket Week 2025 adalah peluncuran MyGamer dari MyRepublic.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 13:17

Kolaborasi PUBG Mobile dan Baby Monster. (PUBG Mobile)

Esports

PUBG Mobile Hadirkan Pengalaman Imersif Bertema K-Pop di Kolaborasi Bersama Baby Monster

Kolaborasi PUBG MOBILE x BABYMONSTER tersedia mulai 21 November hingga 5 Januari.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 12:22

Paulinho Moccelin. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Paulinho Moccelin Resmi Mundur dari Arema FC

Sang pemain telah meninggalkan tim pada Selasa (25/11/2025) pagi.

Gangga Basudewa | 25 Nov, 11:53

Timnas Basket Putra Indonesia

Basketball

SEA Games 2025: Timnas Basket Indonesia Siap Hadapi Jadwal Padat

Untuk kategori putra, Timnas Basket Indonesia akan menghadapi Myanmar pada laga perdana, 13 Desember nanti.

Rais Adnan | 25 Nov, 11:35

efootball manchester united

Esports

Luncurkan Kampanye 'Gas! ke Manchester United' di eFootball, KONAMI Ajak Fans Sambangi Old Trafford

Para penggemar Manchester United di Indonesia berkesempatan datang langsung ke Stadion Old Trafford via eFootball.

Teguh Kurniawan | 25 Nov, 11:30

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. (Hendy AS/Skor.id).

La Liga

7 Pemain yang Berselisih dengan Xabi Alonso, Teranyar Vinicius Junior

Berikut tujuh pemain yang pernah berselisih atau tidak nyaman dengan metode Xabi Alonso.

Rais Adnan | 25 Nov, 11:12

Ketua Umum PSSI Erick Thohir. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Yusuf/ Skor.id)

Timnas Indonesia

Erick Thohir: Penunjukan Nova Arianto Jadi Pelatih Timnas U-20 Indonesia Sudah Tepat

Erick Thohir menegaskan penunjukan Nova Arianto sebagai pelatih Timnas U-20 tidak perlu diperdebatkan lagi.

Rais Adnan | 25 Nov, 10:26

Profil klub Liga Inggris, Manchester City. (Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Fakta Menarik Laga Manchester City vs Bayer Leverkusen, Rekor Gemilang Hadapi Tim Jerman

Fakta laga Manchester City vs Bayer Leverkusen di Liga Champions, rekor gemilang melawan tim Jerman.

Pradipta Indra Kumara | 25 Nov, 08:23

Campus League untuk cabang olahraga futsal. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Campus League Futsal 2025 Regional Jakarta Dimulai, 17 Perguruan Tinggi Berebut Tiket Nasional

CEO Campus League, Ryan Gozali, memastikan komitmen pada penyelenggaraan Campus League Futsal 2025 regional Jakarta.

Taufani Rahmanda | 25 Nov, 05:53

Load More Articles