SKOR.id - Lama dinanti, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, akhirnya mengumumkan skuad Garuda untuk menghadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026, akhir Maret ini.
Sebanyak 27 pemain dipanggil, ditambah tiga nama lagi yang sedang menunggu proses naturalisasi. Ironisnya, dalam daftar tersebut, tak ada perwakilan dari Persib Bandung.
Padahal raksasa Jawa Barat itu merupakan tim terbaik di Liga 1 2024-2025, memimpin klasemen dengan keunggulan lima poin dari pesaing terdekat.
Persib asuhan Bojan Hodak juga merupakan juara bertahan dan kini mengintip peluang menjadi back to back champions. Tapi, pilar-pilar mereka tak dilirik Patrick Kluivert.
Jika melihat rilis resmi PSSI, hanya ada enam klub Liga 1 yang mengirimkan pemain ke Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday, dengan Dewa United menjadi penyumbang terbanyak.
Ada tiga pemain Banten Warriors yang dipanggil, yakni Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, dan debutan Septian Bagaskara.
Persija Jakarta menyusul dengan dua wakil atas nama Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri.
Sisanya, masing-masing satu pemain datang dari Persebaya Surabaya (Ernando Ari), Borneo FC (Nadeo Argawinata), Persis Solo (Ramadhan Sananta), dan PSS Sleman (Hokky Caraka).
Nama-nama ini merupakan hasil pengamatan Patrick Kluivert dan para asistennya selama menyaksikan langsung gelaran Liga 1 2024-2025, beberapa waktu lalu.
Lalu, apakah Persib Bandung tidak punya pemain yang layak masuk Timnas Indonesia? Itu bisa diperdebatkan.
Faktanya, dalam skuad Pangeran Biru banyak juga bintang yang pernah membela Garuda di kancah internasional.
Misalnya, Marc Klok yang sempat menjadi andalan di awal era Shin Tae-yong, Edo Febriansah di sektor kiri, gelandang pekerja keras macam Adam Alis, serta darah muda seperti Beckham Putra, Robi Darwis, dan Kakang Rudianto.
Dimas Drajad, seandainya tidak dibekap cedera, juga bisa dipertimbangkan untuk mengisi lini depan.
Namun, persaingan di Timnas Indonesia saat ini memang sangat ketat. Marc Klok dan Adam Alis sulit menembus lini tengah, sayap kiri sudah terlalu menumpuk untuk bisa memanggil Edo Febriansah, sementara para pemain muda mungkin dinilai masih kalah pengalaman.
Satu hal yang pasti, tidak ada pemain Persib di Timnas Indonesia saat ini bukan berarti pintu tertutup buat mereka. Bagaimanapun, ini baru awal kepemimpinan Patrick Kluivert, masih banyak waktu untuk membuat sang juru taktik terkesan.
Bahkan, langganan timnas seperti Asnawi Mangkualam, Yance dan Yakob Sayuri, hingga Witan Sulaeman pun kehilangan tempat. Jadi, ini murni persaingan yang makin sengit.
