SKOR.id - Pelatih timnas Belanda, Ronald Koeman, mengomentari hasil yang diraih timnya saat menghadapi Irlandia pada pertandingan lanjutan babak Kualifikasi Euro 2024 (Piala Eropa 2024).
Belanda berhasil mengalahkan Irlandia pada pertandigan Kualifikasi Euro 2024 dengan skor 2-1, dan sempat tertinggal lebih dulu pada awal babak pertama, pada laga yang digelar di Stadion Aviva, Senin (11/9/2023) dini hari WIB.
Irlandia mampu mengejutkan Belanda lebih dulu di laga Kualifikasi Euro 2024 ini melalui gol dari Adam Idah, yang sukses mengonversi penalti saat laga baru memasuki menit keempat.
Namun, Tim Oranje akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-19, melalui Cody Gakpo yang sukses mengonversi tendangan penalti setelah Denzel Dumfries dijatuhkan di kotak terlarang.
Sementara itu gol kemenangan Belanda akhirnya ditentukan oleh aksi Wout Weghorst pada menit ke-56, Denzel Dumfries berhasil mengirimkan umpan yang disempurnakannya menjadi gol untuk memastikan tiga poin bagi Tim Oranje.
Hasil positif ini melanjutkan performa apik mereka ketika mengalahkan Yunani dengan skor 3-0 pada pertandingan sebelumnya di Grup B Kualifikasi Piala Eropa 2024.
Kemenangan beruntun ini membuat Belanda sementara menempati posisi kedua klasemen Grup B Kualifikasi Piala Eropa 2024, dengan torehan sembilan poin, hasil dari empat pertandingan yang sudah mereka jalani.
Meski puas dengan performa timnya, Ronald Koeman juga mengakui ada hal-hal yang berjalan tidak sesuai rencana dalam kemenangan Belanda atas Irlandia.
"Kami juga tidak menutup mata terhadap apa yang tidak berjalan baik," ujar Ronald Koeman.
"Kami juga mengetahuinya. Menjadi lebih sulit lagi jika Anda melakukan kesalahan seperti itu. Itu dimulai dengan peluang besar yang ingin kami bangun di area pertahanan lawan. Itu menghasilkan tendangan sudut dan akhirnya penalti," ujar Ronald Koeman menambahkan.
Mantan pelatih Barcelona itu mengawasi perkembangan permainan anak asuhnya hingga babak pertama berakhir, untuk mengetahui apa langkah yang harus ia ambil.
"Itu tidak membuat segalanya lebih mudah. Anda tahu bahwa mereka akan melakukan ini di awal pertandingan, jadi apa yang tidak boleh Anda lakukan adalah mencoba membangun. Mereka bermain 1 lawan 1 dan kami punya banyak peluang. kesulitan dengan itu pada fase awal," ujar Koeman.
"Itu meresahkan, tapi kadang-kadang itu tidak bisa dijelaskan. Anda memulai dengan buruk dan memberi Irlandia kesempatan untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Saya bisa saja melakukan intervensi lebih awal, tapi saya menunggu hingga jeda untuk melakukan pergantian pemain," ujarnya menambahkan.
Belanda kemudian menggunakan sistem empat bek pada babak kedua, dan mulai kembali menguasai pertandingan, menurut Koeman ia telah menentukan sistem yang digunakan timnya.
"Kami memiliki lebih banyak kedamaian dalam permainan kami dan menciptakan satu pemain lagi. Mereka mencari dan tidak bisa memberikan tekanan yang sama seperti di awal. Kemudian kami menjadi tuan dan tuan dan kami mencetak gol yang hebat," ujarnya.
"Anda harus bisa mengganti sistem. Kami bisa mengisi kedua formasi dengan baik. Maka tugas saya adalah memilih momen ketika kami mengubah sistem. Pada akhirnya, itu adalah keputusan yang bagus jika Anda melihat babak kedua," ujarnya menambahkan.
