- Komite Olimpiade Internasional (IOC) akan mengadakan rapat jarak jauh membahas Olimpiade 2020.
- Menurut pemberitaaan bbc.com, rapat tersebut berlangsung hari ini, Selasa (17/3/2020).
- Agenda utama yang akan dibahas adalah seputar berbagai acara pra-Olimpiade yang batal atau tetap digelar tapi tanpa penonton.
SKOR.id - Olimpiade 2020 dan virus corona (COVID-19) menjadi salah satu topik pembicaraan paling hangat akhir-akhir ini.
Virus yang bermula dari Wuhan tersebut secara cepat menyebar ke berbagai belahan dunia dan mengacaukan berbagai persiapan Olimpiade 2020.
Berbagai spekulasi pun muncul terkait penundaan hingga pembatalan Olimpiade 2020 yang akan digelar di Tokyo, Jepang, 24 Juli-9 Agustus 2020.
Baru-baru ini, sebuah jajak pendapat bahkan mengklaim bahwa 69,9 persen warga Jepang menginginkan Olimpiade 2020 ditunda karena virus corona.
Baca Juga: Hampir 70 Persen Warga Jepang Ingin Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda
Komite Olimpiade Internasional (IOC) pun bermaksud mengadakan rapat jarak jauh atau teleconference membahas Olimpiade 2020 terkait kondisi saat ini.
Menurut pemberitaaan bbc.com, rapat tersebut berlangsung hari ini, Selasa (17/3/2020).
Namun, belum ada kepastian jam berapa dan kapan hasil rapat akan diumumkan kepada publik.
Agenda utama yang akan dibahas adalah seputar berbagai acara pra-Olimpiade yang batal atau tetap digelar tapi tanpa penonton.
IOC bermaksud mengajak diskusi berbagai organisasi olahraga Internasional untuk membahas masa depan Olimpiade 2020.
Salah satu tradisi sakral Olimpiade yang berlangsung tidak sesuai rencana adalah penyalaan api di stadion kota kuno Olympia, Yunani.
Prosesi penyalaan api Olimpiade yang biasanya dipadati ribuan penonton pada Kamis (12/3/2020), terpaksa berlangsung tanpa penonton di Olympia.
Bahkan, acara kirab obor selama sepekan mengelilingi kota-kota besar di Yunani pun batal karena virus corona.
Tidak hanya itu, turnamen olahraga yang sejatinya menjadi ajang kualifikasi Olimpiade 2020 juga tak sedikit yang batal digelar.
Hingga Sabtu (14/3/2020), Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menegaskan Olimpiade 2020 akan berlangsung sesuai jadwal, yaitu 24 Juli hingga 9 Agustus.
Namun, untuk saat ini publik hanya bisa menunggu pengumuman lebih lanjut dari rapat terbatas IOC dan penyelenggara Olimpiade 2020.