- Lando Norris berkomentar soal insiden botol pecah yang dialami pembalap Moto3, Celestino Vietti.
- Tekanan dalam botol jadi penyebab mengapa insiden saat selebrasi itu terjadi.
- Lando Norris sarankan Celestino Vietti berlatih selebrasi.
SKOR.id - Insiden botol pecah yang dialami pembalap Moto3, Celestino Vietti, ketika selebrasi, jadi pembahasan. Tak terkecuali Lando Norris yang ikut bersuara.
Juga berprofesi sebagai pembalap, namun di Formula 1 (F1), Lando Norris mengatakan penyebab insiden itu bisa jadi karena struktur botol.
Pembalap McLaren itu merasa ada perbedaan tekanan dalam botol yang dipakai untuk selebrasi di podium Formula 1 dan MotoGP.
F1 menggunakan produk sampanye untuk selebrasi, sedangkan MotoGP, terutama saat GP Andalusia pada 26 Juli lalu, memakai Prosecco.
"Selama ini, saya tidak pernah merusak botol (saat selebrasi di podium)," ujar Lando Norris seperti dilansir dari Motorsport.
Pembalap 20 tahun tersebut mengaku sering selebrasi dengan membenturkan botol sampanye ke lantai agar cairan di dalam meluncur deras.
"Saya sering melakukannya. Bahkan, dengan lebih agresif. Saya rasa, pembalap lain juga melakukan itu," ia menambahkan.
"Bahkan ada yang sambil melompat dari podium sebelum membenturkan botol ke lantai tetapi tidak berakhir dengan melukai diri sendiri."
Lando Norris mengaku sudah menonton video detik-detik tragedi yang menimpa anak didik Valentino Rossi itu dan yakin sang pembalap tak bersalah.
"Dia mungkin hanya melakukan sedikit kesalahan (saat selebrasi). Yang saya yakini, MotoGP memakai Prosecco yang mungkin berbeda (dengan sampanye)."
"Saya tidak tahu (jika tekanan dari dalam botol menjadi penyebab pecah). Tapi, menurut saya, itulah yang harusnya disalahkan," kata Lando Norris.
Pembalap F1 asal Inggris itu pun menyarankan Celestino Vietti berlatih selebrasi agar kejadian memalukan tersebut tidak terjadi lagi.
"Yang bisa saya katakan adalah banyak berlatih, mungkin dengan botol sampanye. Selebihnya, mungkin dia sedang sial, Semoga (Vietti) lekas sembuh."
Minggu (26/7/2020), Celestino Vietti yang finis ketiga dalam Moto3, mengalami insiden ketika selebrasi lantaran coba membenturkan botol ke lantai.
Namun, bukan efek air mancur yang didapat pembalap SKY Racing Team VR46 itu, melainkan botol pecah hingga isinya keluar ke segala arah.
Imbas lain dari peristiwa saat selebrasi itu adalah Celestino Vietti harus mendapatkan lima hingga enam jahitan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Tragedi Ban Hancur di F1 GP Inggris 2020, Serpihan Diduga jadi Penyebab https://t.co/bwy4vJT1AA— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 2, 2020
Berita Balap Lainnya:
Valentino Rossi Sempat Jengkel Saat Tiga Anak Didiknya Terlibat Insiden di Andalusia
3 Murid Valentino Rossi Celaka Saat Selebrasi, The Doctor Gusar