- Mattia Binotto akhirnya mengundurkan diri dari posisi Prinsipal Tim Ferrari.
- Ross Brawn menjadi salah satu kandidat jika posisi bos tim F1 Ferrari yang kosong.
- Selain Brawn, beberapa nama beken juga masuk radar pabrikan asal Maranello, Italia, itu.
SKOR.id - Sejak awal November lalu, sejumlah media di Italia memberitakan bila Mattia Binotto akan segera angkat kaki dari posisi sebagai Prinsipal Tim Ferrari pada akhir Kejuaraan Dunia Formula 1 2022.
Alasannya jelas, hasil kurang memuaskan di Formula 1 dalam beberapa tahun terakhir, membuat hubungan Binotto dengan sejumlah bos di Maranello, utamanya dengan Presiden Ferrari John Elkann, memburuk.
Binotto akhirnya benar-benar resmi mengundurkan diri sebagai Prinsipal Tim Ferrari pada Selasa sore WIB. Hal ini dinilai tidak mengherankan karena rumor memang makin kencang setelah musim berakhir di F1 GP Abu Dhabi pada 20 November lalu.
Dalam isi beritanya, media-media Italia itu menyebut Frederic Vasseur, yang kini menjalankan operasional tim Alfa Romeo F1, sebagai calon kuat pengganti Binotto.
La Gazetta dello Sport menyebut, jika terpilih sebagai bos F1 Ferrari, Vasseur akan menentukan status pembalap pertama dan kedua di tim. Ini tentu menjadi kabar buruk bagi Carlos Sainz.
Sudah bukan menjadi rahasia bila Charles Leclerc lebih diprioritaskaan daripada Sainz selama dua musim bersama di Ferrari.
Di sisi lain, Vasseur dan Leclerc memiliki sejarah karena pembalap asal Monako itu melakukan debut F1 bersama di Sauber (kini turun dengan nama Alfa Romeo) pada 2018.
Leclerc juga memenangi GP3 Series pada 2016 bersama ART Grand Prix, tim yang didirikan Vasseur.
Selain Vasseur, belakangan sejumlah nama top lain bermunculan. La Stampa menyebut bila Ross Brawn bakal kembali untuk memimpin Ferrari.
Brawn adalah Direktur Teknis Ferrari saat Michael Schumacher merebut lima gelar juara dunia pembalap F1 secara beruntun pada 2000 sampai 2004. Brawn juga menjadi aktor enam gelar konstruktor Ferrari sejak 1999 sampai 2004.
Setelah menjadi Prinsipal Tim Brawn GP dan merebut gelar juara dunia pembalap (lewat Jenson Button) dan konstruktor F1 pada 2009, Brawn bergabung ke Mercedes pada 2010-2013.
Pria asal Inggris itu kemudian lebih banyak berada di belakang layar untuk kemudian ditarik Formula One Group (FOG) – selaku promotor F1 – pada Januari 2017 sebagai managing director.
Namun begitu, kabar terakhir menyebut Brawn sudah mengonfirmasi dirinya sudah pensiun dari F1.
Nama top lainnya yang masuk radar Ferrari untuk menjadi prinsipal tim adalah Aandreas Seidl. Tetapi, pria asal Jerman yang kini menjadi Prinsipal Tim McLaren itu dikabarkan sudah menolak Ferrari.
Dari pernyataan Brawn dan penolakan Seidl menjadikan Vasseur sebagai kandidat kuat penerus Binotto di Ferrari.
Berita Formula 1 Lainnya:
Breaking News: Mattia Binotto Mengundurkan Diri sebagai Prinsipal Tim Ferrari F1
Eks Pembalap F1 Ramal Versi Terbaik Lewis Hamilton Keluar pada F1 2023
Sirkuit Jeddah Corniche Direnovasi demi F1 GP Arab Saudi 2023 yang Lebih Spektakuler