Inilah Alasan Yamaha Coba Knalpot Baru dalam Tes di Misano

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Para teknisi Yamaha harus mengurangi putaran mesin YZR-M1 untuk mengatasi masalah pada katup. 
  • Knalpot baru diharapkan bisa mendongkrak tenaga M1 di putaran mid-range.
  • Fabio Quartararo mengaku knalpot baru tidak memberi perubahan signifikan.

SKOR.id - Yamaha melakukan perubahan signifikan pada model knalpot untuk YZR-M1 pada tes resmi selama sehari di Sirkuit Misano, San Marino, Selasa (15/9/2020) lalu.

Sebelumnya, desain knalpot M1 lansiran Akrapovic sekilas mirip dengan yang dipakai Suzuki GSX-RR yang kebetulan juga memakai saluran gas buang lansiran pabrikan asal Slovenia tersebut.

Pada lomba pertama di Jerez (Spanyol) hingga keenam di Misano (San Marino), desain knalpot M1 sangat futuristik dan hanya sampai lengan ayun. Kini, knalpot baru M1 menjulur melewati lengan ayun dengan ujung knalpot sedikit lebih tinggi ketimbang ban belakang.

Bukan tanpa alasan Yamaha mencoba knalpot baru ini. Sejumlah kerusakan yang berawal dari katup yang terdeteksi sejak dua lomba awal di Jerez membuat Yamaha harus berpikir keras bagaimana memaksimalkan batas lima unit mesin untuk 14 lomba MotoGP musim ini.

Masalah pada katup membuat para teknisi Yamaha harus mengurangi putaran mesin hingga 300 rpm. Ujungnya, para pembalap Yamaha kesulitan mengail tenaga dan kecepatan maksimal motor.

Akibatnya, keempat pembalap Yamaha; Valentino Rossi, Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan Franco Morbidelli, kesulitan saat lomba digelar di sirkuit-sirkuit yang membutuhkan top end power seperti di Brno (Rep. Ceko) dan Red Bull Ring (Austria).

Dengan mesin yang sudah disegel alias tidak bisa lagi diutak-atik, para teknisi Yamaha jelas tidak bisa mengubah atau memperbaiki desain katup.

Dengan begitu, untuk mengurangi masalah sekaligus menghemat mesin, para teknisi Yamaha mengurangi putaran mesin (rpm) sekaligus mencoba memodifikasi komponen di luar mesin.

Desain knalpot baru dengan pipa yang jauh lebih panjang diyakini mampu membantu mesin mengeluarkan tenaga yang lebih baik pada putaran rendah.

Dengan data-data terakhir terkait masalah mesin, Yamaha mencoba cara menjaga kondisi mesin dengan mencari tenaga yang lebih besar di putaran tengah (mid-range) sehingga pembalap tidak lagi tergantung pada rpm tinggi untuk mendapatkan power maksimal.

Menariknya, komentar bernada pesimistis justru muncul dari Fabio Quartararo, pembalap tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT, tentang knalpot baru yang sekilas mirip bazoka tersebut.

"Yang saya tahu, knalpot baru itu lebih panjang dan lebih bising. Namun, saya tidak merasa knalpot itu membantu menambah akselerasi dan top speed," ucap pemenang dua lomba awal MotoGP 2020 itu.

"Jadi, kami memutuskan hanya memakainya sebentar. Usai melihat data, tidak berpengaruh besar buat saya. Jadi, kami kembali menggunakan knalpot lama."

Belum diketahui apakah Yamaha akan menurunkan knalpot baru itu untuk GP Emilia Romagna yang masih akan berlangsung di Misano, akhir pekan ini (17-20/9/2020).

Yang jelas, Maverick Vinales mampu menjadi yang tercepat dalam tes resmi di Misano itu (1:31,532 menit) sedangkan Fabio Quartararo (+0,804 detik) dan Valentino Rossi (+1,414 detik) hanya berada di posisi kesembilan dan ke-17 dari 18 pembalap yang ikut beruji coba.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Yamaha MotoGP Lainnya:

Fabio Quartararo Sebut Problem Paling Dasar Yamaha Belum Tuntas

Valentino Rossi Merasa Yamaha YZR-M1 Lebih Cepat dengan Perangkat Baru

Maverick Vinales Akui Sudah 70 Kali Ubah Gaya Balap Bersama Yamaha

 

 

 

Source: crash.netmotogp.comthe-race.com

RELATED STORIES

MotoGP Emilia Romagna 2020: Fabio Quartararo Waspadai Tiga Pembalap

MotoGP Emilia Romagna 2020: Fabio Quartararo Waspadai Tiga Pembalap

Fabio Quartararo memprediksi Tito Rabat dari Reale Avintia akan memenangi MotoGP Emilia Romagna 2020 di Sirkuit Misano, akhir pekan ini.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

MDL Indonesia (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

MDL Indonesia Season 12: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MDL Indonesia Season 12 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen kasta kedua Mobile Legends Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 07 Sep, 22:57

PMSL SEA. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Esports

Daftar Roster Lengkap Semua Tim PMSL SEA Fall 2025

Berikut ini adalah daftar lengkap roster semua tim di gelaran turnamen PUBG Mobile, PMSL SEA Fall 2025.

Thoriq Az Zuhri | 07 Sep, 22:54

Ilustrasi Cover Free Fire. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

FFWS SEA Fall 2025: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran FFWS SEA Fall 2025 segera dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen Free Fire se-Asia Tenggara ini.

Thoriq Az Zuhri | 07 Sep, 22:52

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MPL Indonesia Season 16: Hasil, Jadwal, Klasemen Lengkap

Gelaran MPL Indonesia Season 16 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tertinggi Mobile Legends: Bang Bang Indonesia.

Thoriq Az Zuhri | 07 Sep, 22:50

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

World

Jerman Menang, Spanyol Pesta Gol di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa

Di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa malam tadi, Jerman dan Belanda meraih kemenangan, Belgia dan Spanyol pesta gol.

Thoriq Az Zuhri | 07 Sep, 22:47

Persikad Depok. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 2

Jelang Tampil di Championship 2025-2026, Persikad Depok Siap dengan Catatan

Pelatih Persikad Depok, Ridwan Saragih, mengakui siap untuk Championship 2025-2026 namun masih ada kekurangan.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 16:17

Eliano Reijnders (Timnas Indonesia). (Foto: Firas Naufal/Grafis: Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Usai Pecah Telur, Eliano Reijnders Tegaskan Haus Gol Bersama Timnas Indonesia

Komentar Eliano Reijnders setelah berhasil menciptakan gol pertamanya untuk Timnas Indonesia.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 15:00

Mauricio Souza sebagai pelatih kepala Persija Jakarta, Juni 2025. (Foto: Taufani Rahmanda/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Demi Juara Super League 2025-2026, Mauricio Souza Tegaskan Persija Harus Jago Tandang

Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, mengungkapkan penekanan ke tim untuk menjuarai Super League 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 13:13

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026. (Istimewa)

National

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026 Munculkan Juara Baru

MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Tangerang Seri 1 2025-2026 digelar di Lapangan Trimatra Kodiklat TNI dan Stadion Mini Cisauk.

Gangga Basudewa | 07 Sep, 12:44

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Daftar Pelatih Liga 2 atau Championship 2025-2026, Diisi Nama-nama Besar

20 Klub peserta menentukan pelatih kepala untuk menangani tim pada Championship 2025-2026 (dulu bernama Liga 2).

Taufani Rahmanda | 07 Sep, 12:39

Load More Articles