- Belakangan Cristiano Ronaldo menghadapi momen tersulit dalam kariernya.
- Bintang Manchester United itu kemudian memutuskan mencari bantuan profesional untuk mengobati depresinya itu.
- Sang pesepakbola mengaku sangat terbantu setelah membaca buku-buku karangan psikolog klinis Kanada, Jordan Peterson.
SKOR.id - Ketika dia melewati apa yang mungkin dianggap sebagai momen tersulit dalam kariernya, Cristiano Ronaldo memutuskan untuk mencari bantuan profesional. Dan, pesepakbola Portugus itu tidak malu melakukannya.
Meskipun selama ini dia dianggap sebagai selebritas internet, orang mungkin tak menyadari Jordan Peterson sebenarnya adalah seorang psikolog klinis yang ulung asal Kanada
Dia bahkan telah menerbitkan makalah di jurnal medis paling bergengsi di seluruh dunia.
Buku-buku yang diterbitkannya sering kali dianggap sebagai propagandis sayap kanan tetapi Cristiano Ronaldo menemukan buku-buku karya Peterson sangat membantu.
Setelah membaca salah satunya, striker Manchester United itu kemudian memutuskan untuk mengundang sang selebritas internet itu ke rumahnya di Manchester selama kunjungan Peterson di Inggris.
"Mostly we talked about what he wanted in the future and some of the obstacles that he's facing."
Dr Jordan Peterson tells Piers Morgan how he came to be invited to Cristiano Ronaldo's house.@jordanbpeterson | @cristiano | @piersmorgan | #MorganPeterson pic.twitter.com/HHHHN9yyjw— Piers Morgan Uncensored (@PiersUncensored) September 27, 2022
Sekitar dua minggu lalu, Ronaldo memposting foto Instagram dirinya ditemani oleh Peterson tanpa konteks lebih lanjut dalam publikasi tersebut.
Pada saat itu Jordan menjadi tamu di acara Piers Morgan dan dia ditanya oleh sang presenter Inggris itu tentang kunjungannya ke rumah Ronaldo.
Dalam percakapan tersebut, Piers mengungkapkan bahwa Ronaldo memang menjalani terapi dan tampak dalam kondisi yang jauh lebih baik setelah bertemu dengan Jordan.
Tetapi Peterson mengungkapkan lebih banyak detail tentang pertemuan mereka. Inilah yang dikatakan Jordan kepada Piers Morgan selama wawancara mereka: "Itulah yang terjadi ketika Anda bergaul dengan bajingan seperti saya. Dia mengundang saya untuk datang dan menemuinya."
"Dia mengalami beberapa masalah dalam hidupnya beberapa bulan yang lalu dan seorang temannya mengiriminya beberapa video saya dan dia berkata dia telah menontonnya.
"Kemudian dia membaca salah satu buku saya dan merasa terbantu, maka itulah dia ingin berbicara dengan saya. Saya pergi ke rumahnya dan kami berbicara sekitar dua jam."
View this post on Instagram
"Dia menunjukkan kepada saya semua peralatannya untuk tetap dalam kondisi prima, kami berbicara tentang perusahaannya. Sebagian besar kami berbicara tentang apa yang dia inginkan di masa depan dan beberapa hambatan yang dia hadapi."
Saat mereka membahas mashup ini, Piers Morgan bercanda tentang peran Jordan Peterson sebagai sosok 'Ted Lasso' dalam kehidupan Cristiano Ronaldo.
Bagi mereka yang belum mengetahuinya, Ted Lasso adalah sesosok karakter fiksi dari sitkom pemenang Emmy Awards dari pelatih motivasi di Liga Premier.
Peterson menyukai perbandingan itu, menambahkan: "Mungkin dia menyadari kehilangan sosok ini karena dia menemukannya sampai tingkat tertentu dalam kuliah itu dan saya selalu suka mendengar apa yang orang lakukan dan apa yang mereka inginkan."
Setelah pengungkapan ini, telah dipastikan bahwa Cristiano Ronaldo menderita depresi dan memutuskan untuk mencari bantuan profesional.
Pasti sulit bagi salah satu pesepakbola terhebat yang pernah hidup untuk menjalani momen ketidakjelasan ini. Mudah-mudahan, dia bisa kembali ke dirinya yang terbaik saat kita mendekati Piala Dunia FIFA di Qatar.***
Berita Cristiano Ronaldo Lainnya:
Cetak 9 Gol dari 7 Laga, Robert Lewandowski Mirip dengan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
Cadangkan Cristiano Ronaldo, Erik ten Hag Disebut Tidak Sopan
Rapor Cristiano Ronaldo vs Manchester City, Cuma Cetak Tiga Gol dari 11 Pertemuan