- Olahraga Indonesia setidaknya bakal menghadapi enam agenda utama pada 2021.
- Selain Olimpiade dan Paralimpiade, tahun depan Indonesia bakal mengikuti Asian Indoor Martial Art Games, Asian Winter Games, Asian Youth Games, Islamic Solidarity Games, dan SEA Games.
- Selain itu, ada serangkaian ajang lainnya termasuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
SKOR.id – Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Ferry Kono mengatakan Indonesia setidaknya bakal menghadapi enam multievent pada 2021.
Hal ini merupakan imbas dari penundaan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang, hingga tahun depan, karena pandemi virus corona (Covid-19).
Baca Juga: Raja Sapta Oktohari: IOC Belum Beri Jawaban soal Nasib Kualifikasi Olimpiade
Selain Olimpiade dan Paralimpiade 2020, Ferry Kono mengungkapkan skuad Merah Putih juga dihadapkan dengan lima ajang besar lainnya yang dijadwalkan berlangsung pada 2021.
Asian Indoor Martial Art Games, Asian Winter Games, Asian Youth Games, Islamic Solidarity Games, dan SEA Games adalah lima ajang tersebut.
Selain itu, masih ada satu ajang yang masih menunggu kepastian, yaitu Asian Beach Games.
"Asian Beach Games masih menunggu kepastian. NOC Indonesia masih melakukan akreditasi," kata Ferry Kono dalam telekonferensi, Senin (30/3/2020).
"Yang jelas, kami persiapakan dulu kewajiban yang harus dilakukan. Urusan batal atau tidak, nanti saja," ujar Ferry Kono.
Selain menghadapi ajang multicabang, Indonesia juga masih memiliki agenda lain yang sangat penting, yakni bidding tuan rumah Olimpiade 2032.
Ferry Kono juga menyatakan bahwa tahun depan posisi Indonesia, dalam rangka bidding tuan rumah Olimpiade 2032, sudah masuk tahapan kandidat.
"Saat ini, masih masuk tahapan dialog. Harapannya kita sudah (dalam) stage kandidat tahun depan,” ucap Ferry Kono.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengatakan Indonesia selalu mengikuti semua ajang tersebut.
“Kami sadar dengan penundaan Olimpiade 2020 membuat agenda 2021 menumpuk. Tentu kami harus berkoordinasi lebih intensif dengan Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga), terutama kaitannya terhadap anggaran,” kata Raja Sapta Oktohari.
Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto juga mengatakan hal yang sama.
Menurut Gator S Dewa Broto, Indonesia juga bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021 dan berencana menyelenggarakan MotoGP 2021 Mandalika.
Gatot S Dewa Broto berharap kepada NOC Indonesia untuk turut membantu melakukan diplomasi untuk ajang-ajang yang masih bisa dinegosiasikan.
Baca Juga: Real Madrid Membuntuti ''Titisan Kaka'' di Brasil
Setidaknya, sekadar untuk mengurangi beban kerja pihak terkait agar tidak terlalu berat.
"2021 itu menumpuk banyak sekali. Olimpiade dan Paralimpade itu sudah tidak akan diutak-atik," ujar Gatot.
"Kalau (di) Asia Tenggara, masih bisa dikomunikasikan. Untuk yang lainnya, kami akan minta tolong kepada NOC Indonesia," ujar Gatot.