SKOR.id – Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti jadi salah satu andalan tuan rumah di sektor ganda putri dalam Indonesia Open 2024.
Ganda putri andalan Merah Putih itu pun siap memberikan penampilan yang terbaik di hadapan publik Istora Senayan, Jakarta pada pekan ini.
“Kami berusaha menampilkan yang terbaik, mohon doa dan dukungannya semua agar kami bisa meraih hasil yang terbaik,” ujar Apriyani Rahayu.
Selain itu, Apri/Fadia juga ingin memanfaatkan Indonesia Open 2024 untuk mematangkan pola permainan jelang tampil di Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.
Sehingga turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 1000 ini dianggap sebagai ajang pemanasan sebelum menghadapi multievent olahraga paling bergengsi tersebut.
Terlebih pada Olimpiade 2024 nanti Apriyani Rahayu datang dengan status juara bertahan meski tampil dengan pasangan berbeda.
Pada Olimpiade 2020 yang digelar di Tokyo, Jepang tiga tahun lalu, Apriyani Rahayu menyabet medali emas nomor ganda putri bersama Greysia Polii.
“Memang menuju Olimpiade 2024 ini salah satu acuan kami dari berbagai turnamen di Asia (dalam sebulan terakhir),” Apri menjelaskan.
“Yang saya dan Fadia fokuskan sekarang itu untuk terus mencari tahu bagaimana melawan pemain-pemain yang kami sudah tahu akan bermain di Olimpiade nanti.”
“Kami ingin makin mematangkan juga pola permainan kami, karena kami juga sempat absen dalam beberapa turnamen,” kata Apriyani menambahkan.
Perempuan asal Konawe itu juga meyakini kepercayaan dirinya dan Fadia bisa terus meningkat dengan tampil di Indonesia Open 2024.
“Kami juga ingin meningkatkan kepercayaan diri yang semoga nantinya bisa dibawa terus ke Olimpiade,” ujarnya.
“Ibaratnya kami manggung di sini (Indonesia Open 2024) dulu sebelum menuju Olimpiade.”
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sendiri bakal memulai langkah di Indonesia Open 2024 dengan menghadapi Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand).
Duel tersebut dijadwalkan berlangsung pada pertandingan keenam di Lapangan 1 Istora Senayan, Jakarta pada Selasa (4/6/2024).
Melihat rekor pertemuan sebelumnya, Apri/Fadia masih lebih unggul atas ganda putri Negeri Gajah Putih tersebut dengan mengemas tiga kemenangan dari empat laga.
Pertemuan terakhir antarkedua pasangan ganda putri terbaik di Asia Tenggara itu terjadi pada babak perempat final kejuraan beregu Uber Cup 2024.
Kala itu, Apriyani/Fadia berhasil memenangkan laga dengan dua gim langsung, 21-17, 21-14.