- Bali United tak merasa siap untuk membuka kompetisi Liga 1 2020.
- Alasannya, Bali United harus menjalani laga tandang ke Kamboja.
- Musim lalu, Persija selaku juara bertahan juga tak jalani laga pembuka.
SKOR.id - Sebagai juara Liga 1 2019, Bali United semestinya jalani laga pembuka kompetisi melawan juara Liga 2 2019, Persik Kediri.
Namun, dalam draft jadwal yang dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB), laga pembuka Liga 1 2020 justru pertemukan Persebaya versus Persik.
Direktur Utama (Dirut) PT LIB, Cucu Somantri, sebut Bali United tak siap menjalani laga pembuka. Alasannya, akan melakoni pertandingan Piala AFC 2020.
"Laga pembuka Liga 1 2020, seharusnya mempertemukan Bali United selaku juara bertahan melawan Persik Kediri sebagai kampiun Liga 2," kata Cucu Soemantri.
Anak asuh Stefano Cugurra, harus bertandang ke markas Svay Rieng (Kamboja) pada 25 Februari pada laga penyisihan Grup G Piala AFC 2020.
Baca Juga: Tanding 3 Kali dalam 9 Hari, Persib Protes ke PT LIB
Dengan kata lain, pertandingan kontinental tersebut berlangsung lebih cepat empat hari sebelum laga pembuka Liga 1 2020.
Hal ini membuat Paulo Sergio dan kawan-kawan bakal mengalami kesulitan. Bali United tak ingin mengawali kompetisi dengan minor.
Oleh karena itu, PT LIB menerima keberatan Bali United. Kebetula pula, banyak tim yang ingin menjalani laga pembukaan Liga 1 2020.
Setelah ditimbang matang, laga pembuka Liga 1 2020 pertemukan runner-up Liga 1 2019, Persebaya melawan Persik, yang menyandang status sebagai juara Liga 2.
Baca Juga: Bali United Optimistis Lolos dari Fase Grup Piala AFC 2020
"Kami memutuskan mengganti Bali United, dengan Persebaya yang musim lalu menjadi runner-up (untuk membuka kompetisi)," Cucu menambahkan.
Sebagai informasi tambahan, musim lalu Liga 1 juga tidak dimulai dengan pertandingan yang peretemukan juara bertahan dengan juara Liga 2.
Persija, yang kala itu berstatus juara bertahan Liga 1, juga tak dapat membuka kompetisi melawan PSS Sleman, dengan alasan mirip Bali United.