SKOR.id – Team Future kembali mampu mengalahkan Team Legacy pada gelaran IBL All Star 2024. Pada edisi tahun lalu, mereka juga menang atas skuad yang berisikan para pemain senior tersebut.
Pada pertandingan perang bintang Indonesian Basketball League (IBL) di BritAma Arena, Jakarta, Sabtu (27/4/2024) malam, Future menaklukkan Legacy dengan skor 121-116.
Lester Prosper yang membantu Team Future menang dan tampil atraktif terpilih sebagai Pemain Terbaik atau Most Valuable Player (MVP). Pebasket Dewa United BC ini mencetak 34 poin dan 16 rebound.
Pertandingan IBL All Star 2024 berjalan sengit sejak kuarter awal. Usai memimpin tipis, 63-60 di babak pertama, Future mampu memperlebar keunggulan menjadi enam poin, 92-86 di kuarter tiga.
Pada kuarter final atau keempat, Team Legacy berusaha keras mengejar ketertinggalan dari Future. Mereka mencoba mengubah situasi di menit-menit akhir.
Namun tembakan tiga angka beruntun dari Abraham Damar Grahita dan Devon Van Oostrum tidak dapat menyelamatkan Legacy dari kekalahan. Mereka lagi-lagi harus mengakui kehebatan junior-juniornya.
Lester Prosper terpilih sebagai MVP IBL All Star 2024 berkat performa impresifnya. Ia mencetak double-double, dengan akurasi 15 tembakan berhasil dari 28 percobaan, termasuk empat kali tripoin.
“Saya mencoba untuk memberikan hiburan dan tetap menghadirkan semangat permainan. Bagi saya, ini adalah masa depan basket Indonesia,” ujar Prosper seperti dikutip dari laman resmi IBL.
“Semuanya dibuktikan dengan liga yang semakin kompetitif, pemain-pemain semakin bagus, timnas juga bisa tampil bagus di ajang internasional. Saya kira masa depan bakset Indonesia semakin baik.”
Selain Lester Prosper, Ali Bagir pun luar biasa. Forward Satria Muda Pertamina Jakarta ini mencetak 24 poin untuk Future. KJ McDaniels menyumbang 16 poin dan Gelvis Solano dengan 10 poin dan 12 assist.
Sementara dari kubu Legacy, Brandone Francis menjadi top skorer dengan 27 poin. Di belakangnya ada Abraham Damar Grahita dan Augustus Lewis Stone Jr, yang sama-sama membukukan 20 poin.
Pada Slamdunk Contest IBL All Star 2024, bintang Prawira Harum Bandung Pandu Wiguna menorehkan sejarah. Ia menjadi pemain lokal pertama yang memenangkannya.
Dalam edisi kali ini Pandu menjadi ‘raja slam dunk’ setelah mengalahkan dua kompetitor kuat, Zoran Talley Jr. dari Amartha Hangtuah Jakarta dan Michael Qualls dari Borneo Hornbills.
“Senang, tidak membayangkan bisa menang melawan pemain-pemain hebat seperti Zoran Talley Jr. dan Micahel Qualls,” Pandu Wiguna menuturkan setelah dinobatkan sebagai ‘raja slam dunk’ IBL.
Sepanjang penyelenggaraan IBL All Star sejak 2017, kontes slamdunk dimenangkan pebasket asing, yaitu Tyreek Jewel (2017), Nashon George (2018), Savon Goodman (2019, Laquavious Kashaka Cotton (2020), Jarron Crump (2022), dan Ramon Galloway (2023).
Untuk 3Point Contest dimenangkan oleh Jordan Adams. Pebasket Dewa United ini merebut tahta Yudha Saputera. Ia sukses membukukan total 27 poin untuk mengalahkan Hans Abraham di babak final.
Adams lolos ke final setelah mencetak 21 poin, sedangkan Abraham mencatatkan 18 poin. Kontestan lain termasuk Abraham Damar Grahita tersisih karena hanya membuat 15 poin, sementara Yudha Saputera, sang juara bertahan cuma menorehkan 12 poin.
Sedangkan dalam Skill Challenge, yang terdiri dari tiga babak, bintang Bali United Basketball Abraham Wenas yang keluar sebagai pemenang. Ia mampu mengungguli 13 kontestan lainnya.
Pada babak pertama, tujuh pemain melaju ke fase berikutnya. Lalu di babak kedua seluruh peserta harus melakukan tantangan lebih berat, lima shooting spot dengan satu bola dan hanya empat yang lolos.
Di final, Abraham melahap semua tantangan under ring, dribbling, layup, chest pass, dan free throw dengan waktu kurang dari 30 detik. Ia mengalahkan catatan Rexy Fernando dari Satya Wacana Salatiga.