Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph, Hanya Dibuat 210 Buah

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Perayaan 70 tahun sejarah Ferrari sebagai pembuat mobil-mobil sport eksotis sudah lima tahun berlalu.
  • Untuk memperingatinya, Hublot bekerja sama dengan Ferrari membuat arloji edisi khusus yang hanya dibuat 210 buah.
  • Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph didesain oleh Ferrari dengan proses serupa pembuatan mobil sport.

SKOR.id – Perayaan 70 tahun Ferrari tidak hanya ditandai dengan diperkenalkannya mobil sport terkuat mereka, Ferrari 812 Superfast, pada Geneva Motor Show 2017 silam.

Mobil sport tipe Grand Tourer (GT) berpenggerak roda belakang dengan desain dapur pacu front mid-engine itu mengusung mesin berkapasitas 6.500cc (6.5 liter) F140 GA V12 (12 silinder) yang mampu mengeluarkan tenaga antara 800-830 hp.

Dengan transmisi tujuh percepatan (7-speed) kopling ganda dari Magna 7DCL750, Ferrari 812 Superfast adalah pewaris sejati balap bergengsi Daytona yang menjadi salah satu mobil sport GT paling dicari yang pernah ada.

Peringatan 70 tahun Ferrari juga dilakukan Hublot, yang kala itu menjadi “jam tangan resmi” dan “pencatat waktu resmi” Tim Scuderia Ferrari F1 (kerja sama keduanya berakhir pada 31 Desember 2020), dengan membuat arloji spesial untuk mereka pencinta teknologi tinggi dan estetika.

Kerja sama dengan Ferrari saat itu pun menghasilkan arloji Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph yang eksklusif karena diproduksi sangat terbatas.

Arloji ini dibuat di Centro Stile Ferrari (Ferrari Style Centre), struktur internal di Ferrari pengganti Pininfarina – yang selama ini mendesain mobil-mobil sport The Prancing Horse – yang kini menyatu di divisi pengembangan produk.

Flavio Manzoni, selaku pemimpin Centro Stile Ferrari saat itu, dan timnya adalah orang-orang di balik terciptanya Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph.

Cangkang atau casing Hublot Techframe Ferrari 70 tahun Tourbillon Chronograph didesain berbentuk rangka teralis (lebih ringan tetapi diperkuat) mirip dengan sasis monokok (monocoque) mobil balap, menggantikan struktur lapisan yang khas dari Hublot.

Struktur dasar casing dari titanium, PEEK carbon, dan king gold. Campuran emas sudah dipatenkan bertahun-tahun sebelumnya di departemen metalurgi Hublot di Nyon, Swiss.

Terlepas dari kerumitan konstruksinya yang luar biasa dan jenis kaliber yang ditampilkannya (kronograf dengan Tourbillon satu menit), estetika Hublot Techframe Ferrari 70 tahun Tourbillon Chronograph mengingatkan publik pada karakter asli Hublot, yang terlihat ingin kembali ke akarnya, saat masih berstatus perusahaan asal Italia.

Khusus versi titanium dan PEEK (komposit dari serat serat karbon yang sangat panjang), Hublot Techframe Ferrari 70 tahun Tourbillon Chronograph memancarkan teknologi, tidak hanya elemen utama, tetapi juga komponen kecil.

Sebut saja sekrup (benar-benar dibuat berbentuk H) terbuat dari bahan yang sama dengan cangkang. Semua bagian titanium dibuat secara micro shot peened – proses pengerjaan dalam suhu dingin dengan memukul permukaan dengan jet bola mikro berkecepatan tinggi.

Tidak diketahui secara spesifik bahan campuran titanium yang dipakai Hublot. Namun, proses benturan antara bola mikro dan permukaan titanium secara lokal memplastiskan permukaan titanium yang menyebabkan ketegangan kompresi residual.

Ketegangan ini membantu memperlambat atau bahkan menghilangkan pembentukan retakan dan kemungkinan pecahnya material setelah benturan.

Cangkang Hublot Techframe Ferrari 70 tahun Tourbillon Chronograph sangat ringan meskipun cukup besar (diameter 45mm) dan tebal (14,80mm). Casing teralis ini dilengkapi tombol pelepas cepat pada lug yang memanjang, yang mempercepat perggantian tali karet.

Cangkang ini juga dilengkapi tuas kronograf satu tombol yang indah, untuk memulai, menghentikan, dan mengatur ulang kronograf. Dasar dari tuas kecil ini, dilubangi sepenuhnya untuk mengurangi berat. Semua komponen kecil di cangkang ini dicat merah Ferrari P485.

Putaran pengatur jarum jam ditaruh di posisi jam 4. Dibuat sedemikian rupa dengan logo Ferrari, kuda jingkrak, pada bagian tengah tombol.

Tulisan Ferrari berada di angka jam 9. Tidak ada angka dalam arloji tersebut. Mulai pukul 11 sampai 8 digantikan sejumlah elemen seperti: chrono minutes, chrono seconds (penghitung setengah detik ganda), dibuat dengan struktur menanjak yang berakhir dengan Tourbillon.

Angka-angka menggunakan huruf Arabic yang sama dengan yang digunakan oleh Ferrari pada dasbor digitalnya. Adapun logo Hublot terletak di posisi jam 5 dan dicetak dengan laser pada kristal safir, seolah-olah pabrikan ingin meninggalkan citra kronograf yang utuh. mematuhi aturan estetika jam tangan Hublot tetapi dirancang oleh Centro Stile Ferrari.

Intinya, Hublot Techframe Ferrari 70 tahun Tourbillon Chronograph yang memiliki DNA Ferrari – representasi dari kekuatan, performa, dan kelincahan – merupakan kombinasi dari pabrikan otomtif dan pembuat jam teratas di dunia.

Ferrari membuat casing seperti memproduksi mobil sport yang ringan namun kuat, sementara Hublot melengkapinya dengan mesin jam tangan dengan karakteristik khusus.

Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph hanya diproduksi 210 buah alias 70 buah untuk masing-masing model.

Saat dilasir, model titanium dilepas dengan harga 127 ribu dolar AS (sekira Rp1,72 miliar dengan kurs 2017), 137 ribu dolar AS (Rp1,85 miliar) untuk varian PEEK, dan king gold dilepas 158 ribu dolar AS (Rp2,14 miliar).

Sejumlah toko online ternyata masih menyediakan arloji Hublot Techframe Ferrari 70 years Tourbillon Chronograph ini. Menariknya, harga yang dipasang tidak jauh berbeda dengan saat arloji ini dirilis.

Berita Terkait Lainnya:

Kreasi Luar Batas Hublot untuk Usain Bolt 

Kecepatan Kylian Mbappe Sejalan dengan Ambassador Jam Tangan Mewah Hublot! 

 

RELATED STORIES

osaka

osaka

Bintang tenis Naomi Osaka berbicara kepada BAZAAR.com tentang hubungannya seumur hidup dengan denim dan masa depannya dalam desain fesyen.

Levi's X Naomi Osaka: 2 Kolaborasi Indah nan Stylish

Levi's X Naomi Osaka: 2 Kolaborasi Indah nan Stylish

Levi's dan Naomi Osaka melakukan kolaborasi yang menghasilkan pakaian dan celana yang indah nan stylish.

Naomi Osaka X Takashi Murakami Hadirkan Raket Tenis Terlucu di Dunia

Naomi Osaka X Takashi Murakami Hadirkan Raket Tenis Terlucu di Dunia

Naomi Osaka melakukan kolaborasi dengan Takashi Murakami dan Yonex untuk membuat raket terlucu di dunia.

Adidas Samba x Mexico, Sepatu Five 1-of-1 Custom yang Terinspirasi Jersey Ikonik El Tri 2008-2022

Adidas Samba x Mexico, Sepatu Five 1-of-1 Custom yang Terinspirasi Jersey Ikonik El Tri 2008-2022

adidas telah meluncurkan satu set sepatu kets model Samba yang pembuatannya terinspirasi oleh jersey tim nasional Meksiko dari tahun 2008, 2014, dan 2022.

MW65 Active Noise-Cancelling Wireless Headphones, Serasa Kru Tim Mercedes F1

MW65 Active Noise-Cancelling Wireless Headphones, Serasa Kru Tim Mercedes F1

Master & Dynamic bekerja sama dengan Mercedes-Benz dan AMG untuk membuat sejumlah perangkat pengeras suara dan komunikasi berteknologi tinggi.

Menilik Isi Gaming Room Pegulat WWE Xavier Woods: Nintendo 64 hingga Buster Sword

Xavier Woods, juara NXT Tag Team bersama Kofi Kingston, adalah penggemar video game yang rajin dan terkenal.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

RRQ(Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Roster RRQ Ryu PMSL SEA Fall 2025, Ada Dua Wajah Baru

Pengumuman ini disampaikan langsung melalui akun Instagram resmi tim pada Minggu, 31 Agustus 2025.

Gangga Basudewa | 03 Sep, 03:36

Adrian Wibowo, pemain keturunan Indonesia yang membela LA FC. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Panggil Pemain LAFC, Adrian Wibowo

Kabar tersebut didapat dari pengumuman LAFC terkait pemain mereka yang dipanggil ke Tim Nasionalnya masing-masing.

Gangga Basudewa | 03 Sep, 00:55

Kolaborasi Honor of Kings dan Jujutsu Kaisen. (Honor of Kings)

Esports

Honor of Kings Kembali Hadirkan Kolaborasi dengan Jujutsu Kaisen

Kolaborasi Honor of Kings dengan Jujutsu Kaisen akan hadir mulai 1 hingga 30 September 2025.

Gangga Basudewa | 02 Sep, 23:00

Athletic Bilbao bersaing ketat di La Liga 2025-2026. (Foto: Foto La Liga, Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Athletic Bilbao Mengesankan, Penantang Serius La Liga 2025-2026

Athletic Bilbao tampil mengesankan di awal musim La Liga 2025-2026, bersaing ketat dengan Real Madrid

Pradipta Indra Kumara | 02 Sep, 16:15

Penjaga gawang Timnas Italia, Gianluigi Donnarumma. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Gianluigi Donnarumma, Pemain Italia Pertama Manchester City sejak Mario Balotelli

Gianluigi Donnarumma, pemain Italia pertama yang membela Manchester City setelah Mario Balotelli.

Pradipta Indra Kumara | 02 Sep, 14:37

Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero. (Grafis: Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Skuad Garuda Serukan Pesan Perdamaian untuk Indonesia

Skuad Garuda serukan pesan perdamaian jaga bersama Indonesia, di tengah situasi yang sedang memanas.

Pradipta Indra Kumara | 02 Sep, 13:20

Ronaldo Nazario dan Sergio Ramos di Real Madrid. (Foto: La Liga/Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id).

La Liga

Transfer Menit Terakhir La Liga yang Paling Berkesan dari Ronaldo Nazario hingga Sergio Ramos

Berikut ini daftar rekrutan menit trakhir paling berkesan di La Liga pada bursa transfer musim panas, dari Ronaldo Nazario hingga Sergio Ramos.

Pradipta Indra Kumara | 02 Sep, 12:12

Elkan Baggott

National

Jelang Tenggat Transfer, Elkan Baggott Diincar Klub League One

Klub EFL League One, Peterborough United dikabarkan ingin meminjam Elkan Baggott dari Ipswich Town.

Rais Adnan | 02 Sep, 11:38

Deretan pelatih Manchester United (kiri ke kanan): Louis van Gaal, David Moyes, Jose Mourinho (tengah), Ole Gunnar Solksjaer, dan Erik ten Hag. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Nasib Buruk 3 Mantan Pelatih Manchester United di Awal Musim 2025-2026

Tiga mantan pelatih Manchester United dipecat di awal musim 2025-2026, terbaru Erik ten Hag.

Pradipta Indra Kumara | 02 Sep, 10:45

Pelatih dan Pemain Laos U-23, Ha Hyeok-jun dan Anantaza Siphongphan. (Foto: Yogie Gandanaya/Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Timnas Indonesia

Pemain Laos U-23 Antisipasi Lemparan ke Dalam Timnas U-23 Indonesia

Laos U-23 menjadi lawan perdana Timnas U-23 Indonesia pada Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Rais Adnan | 02 Sep, 10:28

Load More Articles