- BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) mengumumkan telah merekrut mantan pelatih ganda putra India asal Indonesia, Flandy Limpele, per 15 Juni 2020.
- Selain Flandy Limpele, BAM juga mengumumkan struktur pelatih empat sektor lainnya.
- Struktur baru ini memiliki tugas untuk membawa hasil positif dalam Thomas dan Uber Cup serta Olimpiade 2020 untuk Malaysia.
SKOR.id - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) baru saja mengunggah perombakan susunan staf kepelatihan di pelatnas Negeri Jiran pada Minggu (17/5/2020).
Dalam surat edaran resminya, BAM diketahui mendatangkan Flandy Limpele sebagai pelatih ganda putra nasional Malaysia.
Berita Bulu Tangkis Lainnya: Ganda Putra India Ingin Dilatih Pelatih Sekelas Rexy Mainaky
Pelatih asal Indonesia tersebut direkrut BAM setelah Flandy Limpele mengundurkan diri dari pelatnas India pada awal 2020.
"Ganda putra akan dikepalai oleh Flandy Limpele. Peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 tersebut sukses membawa ganda putra India, Chirag Shetty/Satwiksairaj Rankireddy masuk 10 besar dunia tahun lalu," tulis rilis BAM dalam media sosialnya.
Flandy Limpele akan dibantu dua asisten pelatih, Rosman Razak dan Hoon Thien How, untuk membangun kekuatan Aaron Chia dan kawan-kawan.
Keputusan pemanggilan Flandy Limpele ini seakan meredam desas-desus kembalinya Rexy Mainaky ke timnas Malaysia.
Saat ini, Rexy Mainaky masih terikat kontrak dengan timnas Thailand hingga akhir 2020 dan ada kemungkinan untuk diperpanjang.
Selain ganda putra, BAM juga melakukan mengumumkan struktur kepelatihan terbaru di empat sektor lainnya.
Sektor tunggal putra Malaysia akan dikepalai oleh Hendrawan yang dibantu asisten pelatih Tey Seu Bock.
Indra Widjaja akan mengepalai sektor tunggal putri bersama dengan Loh Wei Sheng.
Pelatih utama ganda putri akan dipegang oleh Chan Chong Ming yang dibantu oleh asisten Chin Ee Hui dan Wong Pei Tty.
Berita Bulu Tangkis Lainnya: Skorpedia: Empat Pemain Indonesia, Pionir Bulu Tangkis di Olimpiade
Untuk ganda campuran, akan dilatih oleh Paulus Firman bersama dengan asisten Teo Kok Siang.
Posisi kepala pelatih timnas bulu tangkis Malaysia masih akan dipegang oleh Wong Choong Hann.
Menurut surat edaran BAM, seluruh pelatih tersebut akan menjalankan kontrak anyar mulai 15 Juni 2020.
Namun, keputusan tersebut bisa berubah sewaktu-waktu menyesuaikan anjuran dari otoritas kesehatan Malaysia.
Tujuan utama BAM melakukan restrukturisasi kepelatihan ini adalah demi meraih hasil maksimal dalam Thomas dan Uber Cup pada 3-11 Oktober 2020 di Aarhus, Denmark dan Olimpiade Tokyo 2020 pada 23 Juli-8 Agustus 2021.
Berita Bulu Tangkis Lainnya: 3 Tips Jadi Komentator Bulu Tangkis Andal ala Yuni Kartika
Sebelum mengumumkan perubahan struktur pelatih, BAM lebih dulu mengumumkan untuk mengundang para pemain profesional untuk kembali ke pelatnas.
Undangan tersebut juga diberikan semata-mata untuk memperkuat tim bulu tangkis Malaysia di Thomas dan Uber Cup serta Olimpiade 2020.
