SKOR.id – Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) berhak atas 12 poin pada MotoGP Amerika 2023 usai memenangi sprint race di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat, Sabtu sore waktu setempat.
Turun dalam balapan 10 lap, juara dunia MotoGP itu mampu unggul hingga 2,5 detik atas Alex Rins (LCR Honda Castrol) yang harus puas finis di P2. Podium ketiga ditempati Jorge Martin (Prima Pramac Racing) yang start dari luar 10 besar.
“Saya hanya berusaha langsung cepat, menekan sejak start. Balapan kali ini berat dan tricky karena panasnya lintasan membuat pengereman sangat sulit. Kini saya akan fokus untuk lomba utama (Grand Prix),” kata Bagnaia.
Pembalap asal Italia itu hingga sejauh ini mampu mendominasi MotoGP Amerika dengan menjadi yang tercepat di sesi latihan bebas, kualifikasi, dan sprint race.
Tidak hanya itu, dominasi Bagnaia juga ditunjukkan dengan memenangi dua dari tiga sprint race yang sudah digelar di MotoGP musim ini.
Tambahan 12 poin dari sprint race juga membuat Bagnaia memperkecil gap dengan Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing Team) menjadi tinggal 1 poin (sebelumnya 3), di posisi kedua klasemen.
Bezzecchi yang masih memimpin klasemen MotoGP 2023 hanya mampu menambah 4 poin karena finis P6 di sprint race.
Posisi keempat sprint race ditempati Aleix Espargaro (Aprilia Racing). Ia diikuti Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing), Bezzecchi, Luca Marini (Mooney VR46 Racing Team), Miguel Oliveira (CryptoData RNF MotoGP Team-Aprilia), dan Jack Miller (Red Bull KTM Factory Racing) yang merebut 1 poin di P9.
Fabio Quartararo dan Alex Marquez Terjatuh
Alex Rins yang start dari grid kedua mampu memimpin saat masuk Tikungan 1 namun peraih pole position Francesco Bagnaia bisa kembali mengambil P1. Tidak menyerah, Rins sempat merebut kembali P1 tetapi Pecco lagi-lagi melibasnya.
Agak ke belakang, duo Pramac Racing, Jorge Martin dan Johann Zarco bersaing ketat untu P5. Aleix Espargaro yang start dari grid keenam mampu memanfaatkan sengitnya persaingan antara Bagnaia dan Rins dengan merebut P2, pada lap kedua.
Di lap 3, Martin berhasil mengambil P4 milik Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) di Tikungan 12. Tak berapa lama, pembalap muda Spanyol itu mulai mendekati seniornya, Rins. Di depan, Espargaro terus berusaha mengejar Bagnaia.
Pada lap 5, Quartararo yang tengah berusaha merebut kembali P5 dari tangan Alex Marquez, terjatuh di Tikungan 1. Marquez lantas makin ngotot untuk mengejar Martin, yang turun dengan kombinasi ban yang sama, hard-soft (ban depan-belakang).
Empat lap tersisa, Bagnaia memperlebar gap dengan Espargaro yang tampak mati-matian menahan Rins, yang akhirnya berhasil mengambil P2 milik kompatriotnya itu. Pada saat bersamaan, Alex Marquez yang tengah berada di P5, terjatuh di Tikungan 12.
Espargaro lantas kehilangan posisi ketiganya saat melebar di sebuah tikungan kiri. Martin yang tak jauh di belakangnya tidak menyia-nyiakan peluang untuk merebut P3.
Satu lap menjelang finis, Bagnaia makin nyaman di puncak dengan gap lebih dari 2 detik atas Rins dan mampu mempertahankannya hingga finis.