SKOR.id – Pembalap McLaren Oscar Piastri sukses merebut kemenangan Formula 1 Grand Prix Azerbaijan setelah mampu membendung perlawanan bintang Ferrari Charles Leclerc, Minggu (15/9/2024).
Ini menjadi kali kedua Piastri finis terdepan pada musim 2024. Sebelumnya, ia mengeklaim kemenangan balapan F1 perdananya dalam GP Hungaria di Sirkuit Hungaroring, 21 Juli lalu.
Start balapan dari baris pertama, tepatnya grid kedua, pembalap asal Australia tersebut menyelesaikan perlombaan 51 lap dengan keunggulan 10,910 detik atas Leclerc, yang memulai di pole position.
“Saya mencoba di awal balapan untuk berada di depan, tetapi begitu saya keluar dari DRS, kecepatan saya habis. Setelah pit stop, (jarak) kami dekat lagi dan saya merasa punya grip lebih kuat. Saya harus menyalip di awal stint, karena jika akan sulit melakukannya,” kata Piastri setelah balapan.
“Kemudian saya berhasil dan setelah itu bertahan sekuat tenaga selama 35 lap berikutnya. Beberapa lap terakhir, setelah dia (Leclerc) keluar dari DRS situasi jadi sedikit lebih santai. Tetapi kami bekerja keras dan ini salah satu balapan terbaik dalam karier saya,” tambah pemuda 23 tahun itu.
Bagi Charles Leclerc, ini tentunya hasil akhir yang mengecewakan. Ferrari #16 lagi-lagi gagal mengonversi pole menjadi kemenangan untuk kali keempat secara beruntun di Sirkuit Baku.
Pilot jet darat Monako itu sebenarnya mengawali race secara baik. Ia bisa menjaga posisi terdepan selepas start. Leclerc lalu mampu membangun gap hingga 6 detik sebelum melakukan pit stop pada lap ke-17.
Di belakangnya, Oscar Piastri mulai memangkas ketertinggalan hingga menjadi sekitar 1 detik. Dan, pada lap ke-20, di Tikungan 1, ia membuat manuver untuk dapat menyalip Leclerc.
Melihat sang rival mampu melewatinya, Leclerc mencoba membalas beberapa kali di tempat yang sama. Namun Piastri selalu bisa menggagalkan upayanya kembali memimpin balapan.
Charles Leclerc pun harus puas finis sebagai runner-up. Meski gagal meraih kemenangan, posisi kedua kali ini merupakan hasil terbaiknya sepanjang penampilan dalam F1 GP Azerbaijan.
“Saya pikir begitu kami memasang ban hard (kami kesulitan bertarung). Dengan ban medium, mobil terasa bagus. Saya kewalahan menjaga ban hard tetap terkendali. Menjelang akhir, saya benar-benar berpikir di satu atau dua tikungan saya akan menabrak pembatas,” ujar Leclerc.
“Posisi kedua hari ini, McLaren dan Oscar telah melakukan pekerjaan luar biasa dan lebih baik daripada kami. Sangat disayangkan Carlos (Sainz, mengalami insiden) di lap terakhir. Semoga semuanya baik-baik saja. Yang pasti bukan hari yang hebat untuk tim,” ia menambahkan.
Ferrari memang tidak beruntung di Baku. Selain Leclerc gagal menang, rekan setimnya, Carlos Sainz Jr. tidak finis karena terlibat insiden dengan Sergio Perez (Red Bull Racing) saat bertarung untuk P3 di Lap 51.
Akibat insiden tersebut, posisi ketiga menjadi milik pembalap Mercedes George Russell. Sedangkan pilot McLaren Lando Norris, yang start dari P17, finis keempat usai memenangi duel dengan bintang Red Bull sekaligus juara dunia bertahan Max Verstappen, yang berakhir di P5.