SKOR.id - Timnas Turki berhasil melangkah ke perempat final Euro 2024 setelah menang 2-1 atas Austria dalam laga 16 besar, Rabu (3/7/2024) dini hari WIB.
Dua gol Timnas Turki tercipta dengan proses yang sama, dari tendangan sudut Arda Guler dan juga dicetak oleh pemain yang sama, Merih Demiral.
Sedangkan satu-satunya gol balasan Austria juga berawal dari proses tendangan sudut, gol yang diciptakan pemain pengganti, Michael Gregoritsch, pada menit ke-66.
Dari dua gol Merih Demiral, gol pertama bek Timnas Turki dalam laga yang digelar di Stadion Red Bull Arena, Leipzig, menjadi gol rekor.
Gol tersebut tercipta pada detik ke-57 (menit ke-1), berawal dari tendangan sudut pemain muda Turki, Arda Guler.
Pemain Austria, Christoph Baumgartner, mencoba mengantisipasi bola tersebut namun malah mengarah ke depan gawang timnya. Bola memantul sempat mengenai kiper Austria.
Merih Demiral yang berada di depan gawang langsung memanfaatkan bola liar tersebut dengan tendangan keras kaki kirinya, mengoyak gawang Austria. The Crescent-Stars (julukan timnas Turki) unggul 1-0 ketika laga belum memasuki menit ke-1.
Dengan gol pada detik ke-57 tersebut, Merih Demiral mencatat gol tercepat di fase knockout dalam sejarah Piala Eropa. Atau gol tercepat kedua yang pernah tercipta dalam sejarah Piala Eropa.
Merih Demiral tidak hanya berperan dalam membuat The Crescent-Stars unggul di menit-menit awal melainkan juga solid dalam menjalankan perannya sebagai bek.
Setelah gol yang diciptakannya, pemain berusia 26 tahun ini aktif dalam mengantisipasi tekanan dan serangan dari para pemain Austria.
Perannya ini pula yang membuat Austria kesulitan dalam mencetak gol. Das Team (julukan Austria) mendapati tiga tembakannya dibelok oleh barisan pemain Turki sepanjang 45 menit pertama ini.
Kunggulan Turki dengan satu gol di babak pertama ini cukup mengejutkan di mana pasukan Vincenzo Montella diprediksi akan kesulitan karena tidak dapat menurunkan gelandang Hakan Calhanoglou.
Namun, Turki menjawab keraguan tersebut dengan memanfaatkan peluang awal, memberikan kejutan kepada Austria asuhan Ralf Rangnick.
Dalam pertandingan ini, Vincenzo Montella sedikit mengubah penempatan pemainnya. Arda Guler yang biasa bermain sebagai penyerang sayap, ditempatkan lebih dekat dengan gawang lawan sebagai penyerang dalam pola 4-2-3-1.
Sedangkan Bans Yilmaz yang di laga sebelumnya main sebagai penyerang, menempati posisi Arda Guler.
Seperti yang diperkirakan pula, Vincenzo Montella menempatkan Ismail Yuksek sebagai gelandang yang menggantikan peran Hakan Calhanoglu.
Pada babak kedua, Austria mencoba mengejar dengan melakukan tekanan sedangkan TUrki bermain menunggu untuk melakukan serangan balik.
Upaya Austria sempat memberikan peluang emas pada menit ke-50. Melalui umpan terobosan dari Stefan Posch kepada Marko Arnautovic.
Penyerang Austria tersebut berhasil melewati pemain belakang Turki, menguasai bola umpan terobosan tersebut yang membuatnya hanya tinggal menghadapi kiper Turki, Mert Gunok.
Namun demikian, peluang tersebut gagal menjadi gol karena Mert Gunok langsung menutup ruang tembak yang berhasil memblok bola tembakan Marko Arnautoivic dari jarak dekat itu.
Empat menit kemudian, Stefan Posch melepaskan tembakan namun bola kembali berhasil diblok Merih Demiral.
Turki pun memanfaatkan dengan serangan balik seperti peluang mereka yang didapatkan Ferdi Kadioglu, namun bola tembakannya juga diblok bek Austria, Kevin Danso.
Hingga kemudian Turki kembali mendapatkan situasi tendangan sudut. Arda Guler yang kembali melepaskan tendangan sudut, dan kali ini dijangkau oleh Merih Demiral dengan tandukan pada menit ke-59.
Meski diapit dua bek Austria, Kevin Danso dan Philipp Lienhart, Merih Demiral memenangkan duel udara, menjangkau bola tersebut dan menanduknya yang membuat Turki unggul 2-0.
Dukungan fans Turki di Stadion Red Bull semakin memberikan kekuatan bagi pasukan Vincenzo Montella. Jerman memang menjadi negeri di mana banyak keturunan Turki. Faktor ini salah satu yang menjadi keuntungan bagi The Crescent-Stars.
Namun demikian, Austria belum menyerah. Pada menit ke-66, mereka akhirnya berhasil mencetak gol pertama di laga ini.
Michael Gregoritsch yang masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-46, yang mencetak gol tersebut membuat kedudukan menjadi 1-2.
Michael Gregoritsch memanfaatkan assist Stefan Posch yang sebelumnya meneruskan bola tendangan sudut Marcel Sabitzer.
Namun, itu menjadi satu-satunya gol Austria. Das Team terlempar dari Euro sedangkan Turki melaju ke perempat final Euro 2024.
Turki akan menghadapi Timnas Belanda di perempat final pada 6 Juli 2024 nanti.
Hasil Pertandingan dan Susunan Pemain
Gol: 0-1 (Merih Demiral, 1), 0-2 (Merih Demiral, 59), 1-2 (Michael Gregoritsch, 66)
Austria (4-2-3-1): Patrick Pentz; Stefan Posch, Kevin Danso, Philipp Lienhart/Maximilian Wober (64), Philipp Mwene/Alexander Prass (46); Nicolas Seiwald, Marcel Sabitzer; Konrad Laimer/Florian Grillitsch (64), Christoph Baumgartner, Romano Schmid/Michael Gregoritsch (46); Marko Arnautovic
Pelatih: Ralf Rangnick
Turki (4-2-3-1): Mert Gunok; Mert Muldur, Merih Demiral, Abdulkerim Bardakci, Ferdi Kadioglu; Kaan Ayhan, Ismail Yuksek/Salih Ozcan (58); Baris Yilmaz, Okrun Kokcu/Irfan Kahveci (83), Kenan Yildiz/Kerem Akturkoglu (78); Arda Guler/Okay Yokuslu (78)
Pelatih: Vincenzo Montella
Kartu kuning: Philipp Lienhart, Romano Schmid, Okrun Kokcu, Ismail Yuksek
Kartu merah:
Wasit: Artur Dias
Stadion: Red Bull Arena
Penonton: 38.305