- PB PRSI mengadakan acara pelepasan para atlet yang akan bertanding di Olimpiade Tokyo 2020 secara virtual Sabtu (17/7/2021).
- Dalam acara pelepasan tersebut, Ketum PB PRSI Anindya Bakrie mengingatkan para atlet untuk terus menjaga prokes.
- Rencananya, Tim Akuatik Indonesia akan bertolak ke Tokyo pada Sabtu malam, dipimpin oleh manajer tim, Harlin Rahardjo.
SKOR.id - PB PRSI menggelar acara pelepasan tim untuk Olimpiade Tokyo 2020 pada Sabtu (17/7/2021).
Pesta olahraga terakbar di dunia, Olimpiade Tokyo 2020, hanya tinggal menghitung hari. Para kontingen dari berbagai negara pun sudah bertolak ke Tokyo untuk melakukan persiapan.
Salah satunya adalah tim akuatik Indonesia yang pada hari ini, Sabtu (17/7/2021) akan berangkat ke Jepang.
PB PRSI pun menggelar acara pelepasan secara virtual guna memberikan semangat kepada para atlet yang akan bertanding di olimpiade.
"Selalu jaga kesehatan, siapkan kemampuan teknik dan mental, jangan lupa berdoa, dan tetap enjoy untuk bisa mencapai target maksimal," ujar Ketum PB PRSI, Anindya Bakrie, dilansir dari Antara.
Anindya juga menyampaikan bahwa dapat bertanding di pesta olahraga akbar olimpiade bagi seorang atlet adalah anugerah dan pengalaman yang akan terus dikenang sepanjang hidup.
"Anugerah itu semakin tinggi maknanya karena bertanding di olimpiade di masa pandemi. Oleh sebab itu, pergunakan kesempatan ini sebaik mungkin," tuturnya menambahkan.
Untuk olimpiade kali ini, Indonesia berhasil mengirimkan dua atlet, yakni Aflah Fadlan Prawira dan Azzahra Permatahani.
Mereka akan berangkat ke Tokyo dengan didampingi manajer tim, Harlin Rahardjo, dan pelatih Donny B. Utomo.
Selain itu, PB PRSI juga mengirim Pranarta yang akan menjadi juri di cabang loncat indah. Ini merupakan kali pertama ada juri asal Indonesia di cabang loncat indah olimpade.
"Olimpiade kali ini berbeda dengan olimpiade-olimpiade sebelumnya karena diselenggarakan di masa pandemi Covid-19," kata Harlin menambahkan.
"Untuk itu perlu penanganan, kehati-hatian, dan disiplin lebih untuk mengatasi segala tantangan," ujarnya.
Lebih lanjut, Harlin mengatakan seluruh anggota tim sudah siap secara teknis. Fadlan dan Azzahra sudah melakukan berbagai tes, termasuk tes Covid-19.
"Kita berharap keduanya terus mempersiapkan mental dan menjaga kondisi agar tetap fit sehingga saat waktu pertandingan dalam performa terbaik," tuturnya.
Pada olimpiade mendatang, Fadlan akan turun di dua nomor, yakni 400 m gaya bebas dan 1.500 m gaya bebas. Sedangkan Azzahra akan turun di nimor 400 m gaya ganti perorangan.
"Saya sudah mempersiapkan diri dengan maksimal. Semua latihan berat sudah dilakukan. Mudah-mudahan target membuat rekor nasional bisa tercapai," ujar Fadlan memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita renang lainnya:
Jelang Olimpiade Tokyo 2020, PRSI Gelar Seleksi untuk Jalur Wild Card
Perenang Tak Bisa Bepergian, PRSI Ingin Jadikan Jakarta Open Sebagai Kualifikasi Olimpiade Tokyo
PRSI Datangkan Pelatih Renang Pencetak Pemecah Rekor Dunia asal Australia
