- Gregoria Mariska Tunjung mengaku mengidolakan Susy Susanti, Ratchanok Intanon, dan Tai Tzu Ying.
- Tunggal putri andalan Indonesia tersebut mengagumi sikap dan permainan tiga orang tersebut.
- Ratchanok Intanon dan Tai Tzu Ying adalah idola sekaligus rival untuk dara asal Wonogiri tersebut.
SKOR.id - Menggeluti dunia bulu tangkis sejak usia dini membuat Gregoria Mariska Tunjung memiliki banyak pemain idola, tak terkecuali sesama pemain tunggal putri.
Pada Rabu (8/7/2020), lewat sesi live Instagram bersama Skor.id, Gregoria Mariska Tunjung mengungkap siapa saja sosok yang menjadi idolanya di atas lapangan bulu tangkis.
Menurut dara kelahiran Wonogiri, 11 Agustus 1999 itu, Susy Susanti adalah salah satu tunggal putri dalam negeri yang sangat dikaguminya.
Gregoria pun mengaku sempat grogi ketika awal berjumpa dengan Susy Susanti. Ia kagum dengan kepribadian yang dimiliki oleh peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu.
"Awalnya grogi tetapi makin ke sini sudah enggak lagi. Dia (Susy Susanti) memang orangnya baik," kata Gregoria.
Untuk pemain internasional, Ratchanok Intanon (Thailand) dan Tai Tzu Ying (Taiwan) adalah idola sekaligus rival berat untuk Gregoria Mariska Tunjung.
Kekaguman juara dunia junior 2017 tersebut kepada Ratchanok Intanon muncul jauh sebelum masuk ke pelatnas pada tahun 2014.
"Aku pertama kali lihat pemain papan atas pas masih muda banget, belum masuk Pelatnas," kata Gregoria.
"Saat itu, Intanon terkenal banget sebagai pemain muda yang paling bagus. Jadi, saya langsung ngefan."
Menurut Gregoria, Intanon punya kemampuan luar biasa karena bisa tampil kompetitif melawan senior di BWF World Championship 2013 dan "dia juara dunia pas usia 18 tahun".
Sedangkan untuk Tai Tzu Ying, penyuka bakso ini sangat mengagumi cara bermain tunggal putri nomor satu dunia tersebut.
"Saya suka sama cara main (Tai Tzu Ying). Dia tenang, enak dilihat, dan prestasinya banyak," tutur tunggal putri peringkat ke-21 dunia tersebut.
Gregoria Mariska Tunjung pun mengakui jika Ratchanok Intanon dan Tai Tzu Ying masuk dalam jajaran pemain terbaik dunia dan rival yang berat baginya.
"Rival berat adalah tunggal putri top 10. Kadang saya takut juga kalau ketemu pemain yang peringkatnya di atas saya," ujarnya.
Meski demikian, Gregoria tidak mau ciut nyali. Ia ingin mempersiapkan diri sebaik mungkin jelang Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar tahun depan.
"Saya pengin hasil yang terbaik, jadi persiapan harus bagus. Masih ada banyak waktu, jadi persiapan dari aku sendiri pengin semaksimal mungkin," ucap Gregoria.
"Saya enggak mau mepet, ketika tinggal sisa lima bulan jelang Olimpiade baru persiapan. Persiapan mulai sekarang aja," ia memungkasi.
Turnamen terdekat yang akan dilakoni oleh Gregoria Mariska Tunjung kemungkinan besar adalah Uber Cup 2020 yang berlangsung pada 3-11 Oktober di Aarhus, Denmark.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
PBSI Home Tournament: Hasil Drawing dan Jadwal Perempat Final Tunggal Putrahttps://t.co/AYM2VrD1ap— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 9, 2020
Berita Gregoria Mariska Lainnya:
Arti Penggemar bagi Gregoria Mariska Tunjung
Pandangan Yuni Kartika soal Peluang Indonesia Juara Uber Cup