- Penyerang Madura United, Greg Nwokolo tak ingin ambil pusing terkait kebijakan pemotongan gaji yang diberlakukan timnya.
- Sebab, Greg Nwokolo minilai bahwa saat ini tidak hanya pesepak bola saja yang mengalami kerugian.
- Pemain berusia 34 tahun itu lebih memilih untuk fokus menjaga kesehatan dan menghidari paparan virus corona.
SKOR.id - Greg Nwokolo enggan meributkan keputusan Madura United yang hanya membayarkan gaji pemain mereka sebesar 25 persen selama kompetisi dihentikan.
Menurut Greg Nwokolo, pemotongan gaji ini tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga seluruh kompetisi di dunia.
Pemain naturalisasi Indonesia kelahiran Nigeria itu enggan melihat peristiwa ini hanya dari satu sudut pandang.
Berita Madura United Lain: Greg Nwokolo Sumbangkan Seluruh Gajinya Bulan April untuk Penanganan Virus Corona
"Ya itu force majeure, jadi menurut saya semua negara memiliki kebijakan masing-masing," ujar Greg.
Greg juga menyebut, situasi ini tidak hanya merugikan para pelaku sepak bola saja.
Selain pemain, klub juga dipastikan mengalami kerugian. Sebab, pertandingan tidak digelar dan klub tak mendapatkan pemasukan.
Eks-penyerang Persija itu juga menyebut, pandemi virus corona ini memiliki dampak serius terhadap seluruh masyarakat.
"Kalau bicara di Indonesia dengan kondisi sekarang, ya banyak pihak yang rugi. Klub rugi pemain rugi, pasti itu," kata Greg.
Berita Madura United Lain: Greg Nwokolo Ganti Nomor Punggung demi Akhiri Paceklik Gol
"Kalau saya pribadi tidak mau menghitung kerugian saja, tetapi juga berkahnya," ia menambahkan.
Greg Nwokolo pun enggan menghitung berapa kerugian yang ia alami karena wabah virus corona.
Saat ini, yang menjadi fokus utamanya yakni bagaimana dia dan keluarganya tetap merasa aman dan terhindar dari paparan virus corona.
"Kalau saya pribadi meskipun gaji tidak besar, cukup untuk makan keluarga," ujar Greg Nwokolo.
"Sekarang yang saya pikirkan adalah bagaimana ini cepat berlalu dan bagaimana kami bisa tetap di rumah, sehat, makan, berkumpul dengan keluarga," ia menambahkan.
Berita Madura United Lain: Liga 1 2020 Terancam Batal, Ini Tanggapan Pelatih Madura United
Menariknya, Greg menyumbangkan seluruh gaji yang ia terima pada April 2020 untuk membantu penanganan virus corona di Indonesia.
Ia merasa terketuk hatinya karena selama berkarier sebagai pesepak bola di Indonesia, Greg selalu mendapat dukungan dari masyarakat.
Oleh karena itu, kini ia memutuskan untuk mengulurkan tangan demi membantu pihak-pihak yang membutuhkan.