- Greg Nwokolo mengungkapkan keberatan dengan pemotongan gaji yang terlampau besar di masa pandemi Covid-19.
- Greg Nwokolo juga tak setuju dengan langkah klub mengganti kontrak sepihak tanpa negosiasi terlebih dahulu.
- Greg bicara soal nilainya sebagai pesepak bola yang telah ia rintis dari lama hingga saat ini.
SKOR.id - Eks pemain Madura United, Greg Nwokolo, mengutarakan keberatan dengan kebijakan pemotongan gaji pesepak bola.
Greg Nwokolo saat ini berstatus tanpa klub setelah mundur dari Madura United pada September lalu.
Sang pemain tutup mulut soal alasannya keluar dari Madura United, namun pemotongan gaji disebut menjadi alasan utama.
Ketika Liga 1 2020 dihentikan, PSSI memberikan kebijakan bagi klub untuk melakukan renegosiasi kontrak dengan para pemainnya.
Klub pun diizinkan membayarkan hak para pemain sebesar 25 persen dari nilai kontrak yang disepakati sebelumnya.
Hal itu ternyata tak bisa diterima oleh Greg Nwokolo. Kendati ia paham dengan kondisi sulit yang dialami klub, namun kebijakan itu dirasa berat bagi pemain naturalisasi Indonesia tersebut.
"Ini waktu yang sulit buat semua, aku paham. Itu juga sulit buat aku. Kalau aku tinggal keluargaku di tengah pandemi begini dan gajiku dipotong," kata Greg Nwokolo dalam kanal YouTube Hamka Story 23.
"Kalau aku (Lionel) Messi aku mau potong. Tapi aku bukan Messi bukan (Cristiano) Ronaldo," ucap dia.
Greg juga menampik dirinya mata duitan. Sebab, untuk bertahan hidup dan menafkahi keluarga memang membutuhkan duit.
Mantan pemain Persis Solo itu masih bisa menerima apabila sebelum melakukan pemotongan gaji pihak klub mengadakan negosiasi ulang.
Tapi hal itu tidak ia dapatkan di Madura United yang langsung menyodorkan kontrak baru dengan nominal gaji dipotong hingga 75 persen.
"Waktu aku di Madura mereka tiba-tiba datang, 'Oke hari ini kontrak ini (kontrak lama) sudah enggak berlaku, kamu sekarang hanya bisa terima 25 persen'," ucap Greg menirukan pembicaraan manajemen Madura United.
"Kalau aku mau buat masalah aku taruh surat itu di FIFA, aku klaim dapat uang semuanya. Tapi aku enggak mau pusing. Aku bilang uang 25 persen kalian enggak usah bayar, aku keluar. Aku gak ambil. Kenapa? Karena mereka enggak respek dengan kontrak yang sudah tertulis."
"Kalau mereka datang dan bilang 'Karena situasi begini-begini, boleh kita nego ulang', itu lebih make sense. Kamu enggak bisa memutus kontrak sepihak, atau mengubah kontrak sepihak," kata suami Kimmy Jayanti itu.
Greg juga bicara soal valuasinya sebagai pemain sepak bola. Ia tidak menuntut gajinya tetap sama di tengah pandemi Covid-19 yang menghantam keuangan klub.
Namun, ia juga tak mau valuasinya turun terlalu jauh dari apa yang selama ini sudah ia dapatkan.
Greg mengungkapkan ada beberapa klub yang menjalin komunikasi dengannya hingga saat ini.
Pemain yang sempat membela timnas Indonesia itu juga masih memiliki hasrat untuk bermain sepak bola lagi.
"Pokoknya kalau aku enggak main putaran pertama (Liga 1 2021-2022), putaran kedua aku main," kata pemain 35 tahun itu.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
View this post on Instagram
Berita Madura United Lainnya:
Beri Kesempatan Bermain, Pelatih Madura United Jelaskan Kondisi Terkini Rendika Rama
Pelatih Madura United Ingin Secepatnya Temukan Pengganti Jacob Pepper
Madura United Raih Hasil Fantastis Dalam Dua Laga Uji Coba, Rafael Silva Cetak Hat-trick
