SKOR.id - MotoGP 2024 dipastikan kehilangan satu dari 22 seri yang telah dijadwalkan bergulir dari Maret hingga November tahun ini.
Pada Rabu (31/1/2024), FIM, IRTA, dan Dorna Sports selaku otoritas tertinggi mengonfirmasi bahwa GP Argentina dicoret dari kalender kompetisi MotoGP 2024.
GP Argentina 2024 semula dijadwalkan berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo pada 5–7 April nanti dan jadi seri ketiga musim ini.
Sayang, rencana itu batal terwujud karena kondisi dalam negeri Argentina yang tak memungkinkan melaksanakan gelaran balapan MotoGP.
FIM, IRTA, dan Dorna Sports sendiri dalam pernyataan resminya tak memaparkan secara gamblang alasan pencoretan GP Argentina 2024.
“Karena keadaan di Argentina saat ini, promotor menyatakan tak dapat menjamin ketersediaan layanan yang diperlukan untuk balapan di musim 2024 sesuai dengan standar MotoGP.”
Melansir dari APNews, kondisi dalam negeri Argentina memang tengah tak stabil imbas dari inflasi yang dialami. Bahkan, angka inflasi negara itu naik 211 persen pada akhir 2023.
Situasi makin buruk usai Javier Milei yang baru menjabat sebagai Presiden Argentina per 10 Desember 2023 menerapkan sejumlah kebijakan yang dinilai merugikan rakyat.
Dengan alasan menghemat anggaran, Javier Milei memotong subsidi transportasi dan energi yang selama ini dirasakan manfaatnya oleh rakyat Argentina.
Nilai mata uang Argentina pun akan didevaluasi sebesar 50 persen sehingga yang semula satu Dolar Amerika Serikat setara 800 Peso kini hanya senilai 400 Peso.
Javier Milei juga mengubah undang-undang ketenagakerjaan yang dinilai banyak merugikan kaum pekerja sehingga memicu protes besar di Argentina.
Sementara itu, pihak otoritas MotoGP tak akan mencari seri pengganti GP Argentina setelah dicoret dari kalender kompetisi musim 2024.
Padahal, MotoGP telah mencantumkan Sirkuit Balaton Park, Hungaria dalam daftar seri cadangan.
“Event ini (GP Argentina) tak akan digantikan di kalender 2024. MotoGP berharap bisa kembali menggelar balapan di Termas de Rio Hondo pada 2025.”
Dengan demikian, rangkaian kompetisi MotoGP 2024 bakal terdiri dari 21 seri dengan total 42 balapan sepanjang musim.
Walau ada pengurangan dari rencana semula, menggelar 21 seri setahun tetap menjadikan MotoGP 2024 sebagai musim terpadat dalam sejarah ajang balap motor ini.