- Bahrain resmi menandatangani kontrak baru sebagai tuan rumah Formula 1.
- Balapan F1 di Bahrain bakal digelar selama 14 tahun ke depan, hingga 2036.
- Kesepakatan ini menjadi kontrak terlama sepanjang sejarah F1.
SKOR.id - Bahrain menandatangani kontrak yang cukup gila sebagai tuan rumah ajang Formula 1.
Negara Timur Tengah pertama yang menggelar balapan F1 pada 2004 tersebut telah sepakat memperpanjang kontrak dengan F1 sampai 2036.
Ini menjadi kontrak terlama yang ditandangani sebuah negara bersama F1. Hal tersebut jelas membuktikan komitmen Bahrain terhadap F1.
Boleh dibilang, saat ini banyak negara sangat berhasrat untuk menggelar balapan F1.
Ini akibat lonjakan popularitas F1 yang disebabkan penayangan serial Drive to Survive di Netflix.
Selain karena Drive to Survive, persaingan sengit antara Max Verstappen dan Lewis Hamilton pada F1 2021 turut melambungkan tingkat ketenaran F1 di mata dunia.
Apa yang terjadi di 2021 merupakan persaingan paling sengit di F1 pada era V6 hybrid Turbocharged. Bahkan, bisa dibilang salah satu yang terbaik di F1.
"Kami senang akan balapan di Sirkuit Internasional Bahrain hingga 2036 di mana balapan dan kegembiraan yang luar biasa akan ditampilkan untuk menggetarkan penggemar," ucap CEO F1, Stefano Domenicalli.
"Sejak 2004 kami telah menjalani beberapa balapan fantastis di Sakhir dan kami tidak sabar untuk kembali ke sana."
"Dan tentu saja untuk memulai kekuaraan 2022 saat kami memulai era baru olahraga ini."
Domenicalli yang merupakan mantan prinsipal Ferrari mengaku berterima kasih kepada Bahrain yang konsisten menggelar balapan Formula 1 hingga sekarang.
Berita Formula 1 lainnya:
Lando Norris Perpanjang Kontrak dengan McLaren hingga F1 2025
Prediksi Waktu Putaran Lap MotoGP, F1, dan LMP2 di Sirkuit Mandalika
Bos McLaren Tak Yakin Timnya Bisa Memperebutkan Titel F1 Musim Ini
