SKOR.id - Giga FC dipastikan menjadi tim pertama di Pro Futsal League 2023-2024 yang harus terdegradasi ke Liga Futsal Nusantara kategori putra.
Kompetisi futsal putra kasta tertinggi di Indonesia musim ini, Pro Futsal League 2023-2024 memang masih tersisa dua pekan atau ada empat matchday.
Akan tetapi satu tim sudah dipastikan terdegradasi karena minimnya raihan poin yang didapat hingga menyelesaikan laga di pekan ke-14, yakni Giga FC.
Tim asal Lampung itu hanya mempunyai tiga poin dari 19 pertandingan, dan ada di posisi terbawah (12) klasemen sementara Pro Futsal League 2023-2024.
Dengan hanya menyisakan tiga laga pada musim ini, maskimal meraih sembilan poin, mereka sudah tak bisa mengejar poin yang dimiliki tim di zona aman.
Pada peringkat terbawah zona nama, posisi 10, Sadakata United mempunyai 11 poin dari 19 pertandingan, yang juga masih dalam ancaman turun kasta.
Giga FC sudah berada di kasta tertinggi Liga Futsal Indonesia hampi tujuh tahun usai mengakuisisi slot Bie The Great Bekasi pada Pro Futsal League 2017.
Mereka sejatinya nyaris berada asli atau dengan status promosi di tahun tersebut, namun langkahnya pada Liga Futsal Nusantara putra terhenti di semifinal.
Dengan nama Giga FC Kota Metro, mereka menjadi klub profesional pertama yang berasal dari Sumatra dan menjelma menjadi tim kuat dan bisa bersaing.
Dalam beberapa musim terakhir, performanya memang menurun dan menjadi tim papan bawah. Puncaknya sekarang yang sejatinya sempat ada harapan besar.
Jelang Pro Futsal League 2023-2024, mereka melakukan merger dengan Kasuarina Putra Papua FC yang mengubah nama tim jadi Kasuarina Giga FC.
Namun kesepakatan yang resmi diumumkan pada 1 November 2023 itu tidak berjalan mulus. Perubahan total di manajemen yang dijanjikan urung terjadi.
Disebutkan bahwa pihak Kasuarina yang menjanjikan akan mengambil kendali penuh kepengurusan, tak memenuhi tanggung jawabnya kepada anggota tim.
Gaji para pemain dan staf pelatih tidak dibayarkan sampai akhirnya nama tim kembali jadi Giga FC dan berjuang "seadanya" di bawah arahan Arif Kurniawan.
Kenyataan pahit itu diakui dan dijabarkan langsung pelatih yang akrab disapa Couch Mou itu kepada Skor.id via sambungan telepon, beberapa waktu lalu.
Adapun dengan kepastian terdegradasinya Giga FC, masih ada satu tempat lagi di zona merah yang harus dihindari oleh setidaknya dua tim peserta lainnya.
Selain Sadakata yang menempati tempat terbawah di zona aman klasemen sementara Pro Futsal League 2023-2024, yakni terdapat Kinantan FC.
Tim asal Lubuklinggau itu berada di peringkat ke-11 dengan koleksi enam poin dari 19 pertandingan, dalam upaya mengejar Sadakata yang berasal dari Aceh.