- Scuderia Ferrari tidak lagi menambahkan nama Mission Winnow pada F1 2022 karena kontrak mereka yang sudah habis.
- Tim Kuda Jingkrak menjalin kerja sama baru dengan perusahaan kretek, Philip Morris International.
- Ferarri dipastikan tak menambahkan Philip Morris International sebagai nama resmi tim karena perkara regulasi.
SKOR.id - Kerja sama antara Ferrari dengan perusahaan kretek, Philip Morris International (PMI), di Formula 1 (F1) 2022 menuai polemik.
Pabrikan asal Italia itu sebelumnya menggandeng Mission Winnow di F1 2021 sebagai sponsor utama sekaligus sebagai identitas tim.
Namun, tampaknya, kerja sama di antara keduanya tidak berlanjut hingga F1 2022 karena Ferrari telah menjalin kerja sama dengan PMI.
Sayangnya, kerja sama Ferrari dengan PMI menuai polemik di kalangan pengamat olahraga balap F1 hingga para penggemar.
Hal itu tak lepas dari regulasi pelarangan tim F1 memajang logo produk perusahaan tembakau di livery mobil atau seragam tim.
Aturan terkait sponsor dari perusahaan rokok tersebut sejatinya telah berlaku selama 15 tahun terakhir. Tidak terkecuali di Indonesia.
Prinsipal tim Ferrari, Mattia Binotto, lantas menjelaskan kondisi hubungannya dengan PIM sebagai sponsor utama mereka untuk F1 2022.
Kebijakan pelarangan nama perusahaan rokok di belakang nama tim membuat PIM tidak akan tertulis setelah tulisan Scuderia Ferrari.
"Mereka telah menjadi sponsor utama kami," kata Mattia Binotto soal Philip Morris International (PMI) dilansir dari Express.co.uk.
"Jika Anda melihat bagaimana kami mengunggah nama tim untuk musim depan, maka tidak lagi disebut Scuderia Ferrari Mission Winnow."
"Melainkan hanya Scuderia Ferrari. Saya yakin itu sudah cukup jelas sebagai sebuah jawaban (soal kerja sama dengan Mission Winnow)," imbuhnya.
Untuk kerja sama dengan Mission Winnow yang dikabarkan sempat memanas, Binotto mengatakan masih ada kemungkinan di masa depan.
"Masih ada berbagai peluang untuk kami berkolaborasi dengan mereka. Menjadikan mereka (Mission Winnow) sebagai mitra," jelasnya.
"Untuk saat ini, kami memiliki opsi (kerja sama) tersebut. Kami bahkan masih terus berbicara dengan mereka."
"Semoga mereka tetap jadi mitra yang kuat. Tapi, itu masih membutuhkan beberapa hari atau mungkin beberapa minggu," imbuhnya.
Presiden Joko Widodo mengendarai motor custom Kawasaki W175 dalam kunjungan terbarunya ke KEK Mandalika, Kamis (13/1/2022).https://t.co/a12OxVyNHm— SKOR.id (@skorindonesia) January 13, 2022
Berita Ferrari Lainnya:
Bela Michael Masi, Bos Ferrari Sebut Race Director F1 Pekerjaan Tersulit di Dunia
Ferrari Pastikan Tak Ada Pembalap Nomor Satu dan Dua di F1 2022