- Ketua Komite Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori, dikabarkan akan mundur dari jabatannya.
- Ini adalah buntut dari ucapan Yoshiro Mori yang bernada seksis dalam rapat Komite Olimpiade Tokyo pekan lalu.
- Toshiro Muto mengaku bertanggung jawab atas ucapannya.
SKOR.id - Mulutmu harimaumu. Begitulah ungkapan yang menggambarkan kondisi ketua komite Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori.
Buntut dari komentar bernada seksis ketika rapat Komite Olimpiade Jepang Yoshiro Mori terancam kehilangan jabatannya.
Reuters, melansir dari Nippon TV, memberitakan bahwa desakan publik membuat Yoshiro Mori merasa bertanggung jawab untuk tidak memperpanjang permasalahan.
Mori berencana mengungkapkan pendapatnya tentang polemik yang semakin panjang dalam rapat komite hari Jumat mendatang.
"Saya tidak bisa membiarkan masalah ini semakin berlarut-larut," kata Mori sembari meminta maaf.
Belum ada kepastian apakah Mori akan sukarela melepas jabatannya atau tidak.
Rumor yang beredar, calon pengganti Mori telah ditetapkan yaitu mantan presiden Asosiasi Sepak Bola Jepang yang saat ini menjabat sebagai walikota Kampung Olimpiade, Saburo Kawabuchi.
Kronologi ucapan seksis Mori bermula ketika dirinya mengikuti rapat Komite Olimpiade Jepang pada Rabu (3/2/2021).
Pada kesempatan itu, dia mengatakan enggan menambah jumlah anggota wanita dalam Komite Olimpiade karena dianggap terlalu banyak bicara.
"Kalau menambah jumlah anggota wanita dalam dewan ini, kita harus memberi mereka batasan waktu bicara," ujar Mori.
"Mereka (wanita) sangat mengganggu karena kalau sudah bicara sulit berhenti. Untungnya, tujuh wanita yang ada di dewan memahami posisi mereka."
Ucapan tersebut membuat publik gaduh dan mendesak Mori untuk segera melepas jabatannya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Thomas Tuchel Yakin Kepa Arrizabalaga Bisa Ubah Keadaannya di Chelsea https://t.co/IxdJkTSrfy— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 11, 2021
Berita Olimpiade Tokyo Lainnya:
Hampir 60 Persen Publik Jepang Desak Ketua Olimpiade Tokyo Mundur
Dianggap Lecehkan Wanita, Ketua Olimpiade Tokyo Belum Berniat Mundur