• Franco Morbidelli optimistis hadapi balapan di Sirkuit Ricardo Tormo setelah kemenangan di Sirkuit MotorLand Aragon.
• Pembalap Petronas Yamaha SRT itu memiliki kenangan manis di Sirkuit Ricardo Tormo.
• Peluang meraih titel terbuka lebar, Franco Morbidelli akan tampil agresif untuk maksimalkan peluang.

SKOR.id – Pembalap Petronas Yamaha SRT Franco Morbidelli menegaskan bahwa dirinya akan tampil agresif pada tiga balapan tersisa di MotoGP 2020.

Ia bertekad meraih hasil terbaik di Grand Prix (GP) Eropa, yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pada Minggu (8/11/2020).

Pria asal Italia itu sedang berada di momen positif setelah meraih kemenangan di Sirkuit MotorLand Aragon, Aragon, dengan tajuk GP Teruel, pada 25 Oktober lalu.

Morbidelli pun menegaskan bahwa dirinya akan mencoba untuk memberikan penampilan berbeda pada GP Eropa demi menjejak podium tertinggi.

 

Pasalnya, Morbidelli saat ini masuk dalam perebutan gelar juara dunia dengan selisih 25 angka dari pemuncak klasemen sementara MotoGP 2020, Joan Mir dengan 137 poin.

“Saya memiliki perasaan yang bagus untuk menghadapi tiga putaran terakhir musim ini setelah meraih kemenangan kedua di Aragon,” katanya seperti dilansir Yamaha-racing.com.

“Valencia trek yang rumit untuk motor MotoGP, karena cukup sempit dan motor MotoGP memiliki tenaga yang sangat besar untuk berada di trek yang kecil,” lanjutnya.

Menjadi pembalap terbaik Yamaha di GP Teruel, Franco Morbidelli akan berusaha mempertahankan kinerjanya di GP Eropa.

Namun, ia menegaskan bahwa timnya juga harus memperbaiki kelemahan pada YZR-M1 supaya bisa tampil lebih kompetitif.

“Valencia tempat yang saya sukai, karena di sana saya melakukan langkah pertama ke ajang olahraga balap besar, dalam kejuaraan di Spanyol,” ujarnya, 

“Perasaan saya terhadap motor juga luar biasa, kamui akan bekerja untuk menjaga perasaan itu tetap sama di sirkuit ini dan berjuang di barisan terdepan."

Franco Morbidelli menegaskan telah mempersiapkan strategi terbaik untuk membuat dirinya berada di posisi terbaik dalam perlombaan.

Pria 25 tahun itu juga tak segan-segan untuk melakukan serangan yang agresif untuk memperjuangkan kemenangan.

Dia juga ingin membuktikan kualitasnya sebagai seorang pembalap bahwa dirinya pantas mendapatkan motor tim pabrikan dari Yamaha.

“Kami menuju Valencia dengan hanya tertinggal 25 poin dari pemuncak klasemen sementara saat ini,” ia menuturkan.

“Jadi, saya ingin tampil agresif pada tiga putaran terakhir di Valencia dan Portimao untuk melihat apa yang bisa kami dapatkan,” tambahnya.

Franco Morbidelli awalnya tak masuk dalam perebutan gelar juara dunia musim ini karena serangkaian masalah yang dihadapinya.

Pria kelahiran Roma, Italia, itu juga telah menegaskan bahwa perebutan gelar hanya bisa dilakukan oleh pembalap-pembalap dengan motor tim pabrikan.

Namun, melihat peluangnya terbuka lebar saat ini, Franco Morbidelli akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih titel juara dunia pertamanya di kelas tertinggi.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Baca berita MotoGP lainnya:

Baca Juga: Kunci Sukses Franco Morbidelli Memenangi MotoGP Teruel 2020

Baca Juga: Kaget dengan Kemenangan Franco Morbidelli, Maverick Vinales Sebut Motornya Berbeda