- Christian Horner menyebut Formula 1 (F1) 2020 bakal kembali dalam waktu dekat.
- Jika dibandingkan dengan sepak bola, balapan F1 lebih mudah digelar.
- Aturan pemerintah terkait tetap dijalankan saat F1 2020 dilanjutkan.
SKOR.id – Formula 1 (F1) bisa dimulai lebih cepat daripada sepak bola di tengah wabah pandemi virus corona (Covid-19). Pasalnya, bukan olahraga kontak fisik.
Kabar baik itu disampaikan Prinsipal Red Bull Racing Christian Horner. Tapi, ia belum bisa memastikan kapan perlombaan bakal dimulai.
Berita Formula 1 Lain: McLaren Ingatkan Petinggi F1 untuk Cepat Bertindak
Seperti diberitakan sebelumnya, Grand Prix (GP) Austria di Sirkuit Red Bull Ring, 3-5 Juli, disebut-sebut sebagai lomba perdana F1 2020.
Namun, rencananya, berlangsung tanpa penonton. Sirkuit Red Bull Ring juga dikabarkan telah setuju dengan opsi tersebut.
"Red Bull Ring sudah siap digunakan, memungkinkan kami memenuhi kriteria FIA dalam waktu singkat. Gelaran tertutup juga mudah di sana," kata Christian Horner.
"Dari awal (penundaan), kami fokus balapan tanpa penonton dan menyiarkannya melalui TV agar bisa cepat memulai kejuaraan."
Red Bull menjadi tim yang paling tegas menyuarakan bahwa lomba F1 2020 harus kembali bergulir usai pembatalan GP Australia.
"Sepak bola dan olahraga lainnya sedang mencari cara bagaimana memulai kembali kejuaraan. F1 jadi yang termudah karena ini bukan olahraga kontak fisik secara langsung."
Masalahnya, tak sedikit jumlah staf yang dimiliki setiap tim F1 per lomba. Christian Horner menegaskan, siap mematuhi segala protokol terkait Covid-19.
"Austria dan Red Bull melihat semua kemungkinan. Tapi, kami juga harus mematuhi aturan-aturan dari otoritas setempat," ia menambahkan.
Berita Formula 1 Lain: Tanpa Penonton, GP Austria Dikabarkan Jadi Balapan Perdana F1 2020
Suami dari personel Spice Girl, Geri Halliwell, itu sangat berharap semua putaran F1 2020 bisa diselenggarakan.
“Kami yakin bisa menggelar 18 lomba antara Juli hingga akhir tahun ini walau bukan hal mudah. Dan, ketika Anda memulainya, ini akan jadi tugas yang sangat besar."