- Kegagalan Ferrari yang memalukan tahun ini dan rasa frustrasi Leclerc dan Sainz Jr. yang meningkat terhadap kesalahan tim.
- Rumornya Kepala Tim Scuderia Ferrari Mattia Binotto akan dipecat.
- Scuderia telah menemukan penggantinya dalam sosok bos Alfa Romeo Fred Vasseur.
SKOR.id - Ferrari secara terbuka membantah laporan akan memecat kepala tim Mattia Binotto setelah musim yang sangat mengecewakan.
Setelah memenangkan dua dari tiga balapan pembuka tahun 2022, tampaknya Ferrari dan pembalap bintang mereka Charles Leclerc menjadi favorit untuk memenangkan kejuaraan pembalap dan konstruktor.
Namun, hampir seketika, kampanye Scuderia benar-benar berantakan berkat kombinasi kesalahan pengemudi, masalah keandalan, dan panggilan strategi yang buruk, yang memberikan keuntungan bagi Red Bull dan Max Verstappen.
Leclerc dan rekan setimnya Carlos Sainz Jr. hanya memenangkan dua balapan lagi, sementara Red Bull telah memenangkan total 16 balapan, 14 di antaranya berkat juara dua kali Verstappen.
Mengingat kegagalan Ferrari yang memalukan tahun ini dan rasa frustrasi Leclerc dan Sainz Jr. yang meningkat terhadap kesalahan tim, muncul pertanyaan apakah tim Italia itu perlu melakukan beberapa perubahan di puncak.
Dan pertanyaan itu tampaknya telah terjawab pada Selasa (15/11/2022) ketika Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Binotto akan dipecat tak lama setelah akhir musim di Abu Dhabi akhir pekan ini.
Missing some testing content from the Fiorano track ☀️? Here you go: this morning @MarcusArmstrng is behind the wheel of the SF71H ???? #essereFerrari???? pic.twitter.com/z01z7Scga5— Scuderia Ferrari (@ScuderiaFerrari) April 8, 2021
Terlebih lagi, Scuderia telah menemukan penggantinya dalam sosok bos Alfa Romeo Fred Vasseur, yang telah melampaui ekspektasi di tahun 2022 dengan timnya saat ini berada di urutan keenam klasemen.
Namun, Ferrari kini telah menutup laporan tersebut, merilis pernyataan di media sosial yang menyangkal bahwa Binotto akan dipecat.
Bunyinya: 'Sehubungan dengan spekulasi di media tertentu mengenai posisi Kepala Tim Scuderia Ferrari Mattia Binotto, Ferrari menyatakan bahwa rumor ini sama sekali tidak berdasar.'
Binotto pertama kali bekerja untuk Ferrari pada 1995, naik pangkat hingga akhirnya menjadi kepala tim pada 2019.
Scuderia memasuki balapan terakhir musim ini untuk mempertahankan posisi kedua di klasemen, dengan tim Mercedes yang bangkit kembali sekarang hanya tertinggal 19 poin setelah tertinggal 1-2 di Brasil.
Adapun pembalap, Leclerc memiliki poin yang sama dengan Sergio Perez dari Red Bull untuk posisi kedua, sementara Sainz Jr. membuntuti Sir Lewis Hamilton dari Mercedes dalam pertempuran untuk tempat kelima.*
Berita Lainnya Lewis Hamilton:
Lewis Hamilton Resmi Jadi Warga Kehormatan Brasil
Toto Wolff: Lewis Hamilton Akan Berhenti Balapan Ketika Sudah Merasa Lelah