- Diterimanya Federasi Wingchun Indonesia sebagai anggota KONI di Rakernas, beberapa waktu lalu, memicu polemik.
- Menpora Zainudin Amali jadi salah satu orang yang menolak Wingchun berpisah dari PB WI.
- Wingchun hanya salah satu aliran dalam olahraga wushu.
SKOR.id - Rakernas virtual KONI Pusat, beberapa waktu lalu, menghasilkan keputusan yang dianggap kontroversial dengan menerima Federasi Wingchun Indonesia (FWI) sebagai anggota.
Wingchun merupakan disiplin dalam cabang olahraga wushu. Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) menyatakan, wingchun belum keluar dari yurisdiksi organisasi.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali juga menolak wingchun berpisah dari PB WI sebagai induk organisasi wushu yang sah di Indonesia.
"Wingchun itu kan aliran wushu atau kungfu tradisional. Sebaiknya, (mereka) tetap berada di bawah naungan PB WI. Sama seperti di karate, ada banyak aliran."
"Tidak mungkin kan, salah satu aliran di karate mendirikan organisasi tersendiri yang menjadi anggota KONI," ucap Zainudin Amali kepada wartawan, Rabu (26/8/20).
Dia pun berharap Federasi Wingchun Indonesia tidak menjadi anggota KONI. Cukup PB WI saja anggota KONI yang membawahi semua aliran pada olahraga wushu.
Apa yang dikemukakan Zainudin Amali karena PB WI berafiliasi dengan Federasi Wushu Internasional (IWUF) yang juga mengakui keberadaan wingchun di dalamnya.
"Di bawah pimpinan Pak Airlangga Hartarto, PB WI berjalan dengan sangat bagus sehingga wushu mampu mencetak prestasi membanggakan."
"Jika wingchun tetap ada di organisasi sebagus ini, saya yakin, aliran tersebut bisa semakin besar di Indonesia dan mencatat prestasi," kata Menpora.
Bendahara Umum PB WI, Gunawan Tjokro meminta KONI Pusat menganulir keputusan yang menerima Federasi Wingchun Indonesia sebagai anggota baru.
PB WI juga memperhatikan disiplin wingchun. Misalnya, saat menyelenggarakan berbagai kejuaraan, PB WI juga menyertakan wingchun untuk dipertandingkan.
"Wingchun ini kan salah satu aliran di wushu. Kalau semua aliran ingin mendirikan organisasi, apakah KONI Pusat bisa mengakomodir semuanya?," ucap Gunawan Tjokro.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Olahraga Lainnya:
Menpora Pastikan Tak Ikut Campur Polemik Panahan
Waketum KONI Pusat Chris John Apresiasi Kiprah Predator MMA Indonesia