Fakta Proliga 2022: Jumlah Kemenangan Lebih Berharga dari Poin

Proliga 2022 mulai berlangsung di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Jumat (7/1/2022).
Musim ini, poin bukan menjadi item utama dalam penentuan posisi klasemen.
Jumlah kemenangan menjadi sesuatu yang bernilai paling tinggi.

SKOR.id - Proliga 2022 segera bergulir di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Pada Jumat (7/1/2022) mendatang, Proliga mulai berlangsung setelah hampir dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19.

Kompetisi voli paling bergengsi di Indonesia ini sendiri hanya berlangsung selama tiga bulan. Final sudah berlangsung pada 27 Maret 2022 mendatang.

Mungkin banyak pencinta voli yang lupa bagaimana cara menentukan posisi di klasemen Proliga.

Susunan klasemen Proliga sendiri mengacu pada aturan Federasi Voli Internasional (FIVB) yang diperbarui pada 2017 lalu.

Ya, jumlah kemenangan memiliki harga lebih tinggi ketimbang poin yang dikumpulkan oleh tim.

Sebagai contoh, mungkin saja ada tim yang poinnya lebih tinggi namun jumlah kemenangan di bawah tim pesaingnya.

Itu karena kemenangan 3-0 dan 3-1 dihargai tiga poin, sedangkan kemenangan 3-2 hanya dua poin.

Bisa saja, tim A meraih empat kemenangan namun hanya mengumpulkan delapan angka karena seluruh hasil positifnya didapat dengan skor 3-2.

Sedangkan tim B hanya menang tiga kali namun memiliki sembilan poin karena seluruh kemenangannya didapat dengan skor 3-0 atau 3-1.

Jika kasus seperti ini terjadi, maka Tim A berada di atas Tim B pada papan klasemen.

Adapun, jika jumlah kemenangan maupun poin sama, maka persentasw kemenangan set dihitung. Jika masih imbang juga maka yang dihitung adalah selisih poin yang didapatkan.

Jika keempat item ini belum bisa menentukan siapa yang lebih baik, barulah rekor head to head yang masuk akan dilihat.