- Yamaha Monster Energy siap menawarkan perpanjangan kontrak kepada pembalap andalan mereka, Fabio Quartararo.
- Namun, El Diablo mengaku tak ingin segera membahas kontrak sebelum melihat hasil tes pramusim di Sepang, Malaysia, Februari 2022 mendatang.
- Jika tak berhasil memenuhi ekspetasinya, Quartararo kemungkinan tak ingin lanjut membalap bersama Yamaha.
SKOR.id - Kesuksesan Fabio Quartararo mengunci titel juara dunia MotoGP musim 2021 mengundang ketertarikan tim pabrikan motor lainnya untuk menggunakan jasa pembalap Yamaha Monster Energy tersebut.
Yamaha yang tak mau begitu saja kehilangan rider andalannya, bertekad untuk segera memperpanjang kontrak Quartararo sebelum MotoGP musim depan resmi dimulai.
Namun, pembalap asal Prancis itu mengaku tak mau terburu-buru membahas kontrak sebelum melihat hasil tes pramusim di Sepang, Malaysia, Februari 2022 mendatang.
“Saya tak mau menandatangani apa pun sebelum Malaysia. Saya mau lihat evolusi pada motor. Tidak normal tanda tangan kontrak untuk 2023, tanpa memulai 2022."
"Jadi saya mau menunggu sejenak untuk melihat apa yang dilakukan Yamaha, terutama ada tidaknya evolusi motor baru di Sepang,” ujar El Diablo.
Quartararo sudah menyampaikan keluhan dan kebutuhan kepada tim teknik untuk meningkatkan performa M1, bahkan sebelum tes pramusim di Jerez digelar.
Jika Yamaha tak mampu memenuhi ekspetasinya, Quartararo akan berpikir ulang mengenai keputusannya memperpanjang kontrak bersama Yamaha.
“Saya minta beberapa hal sangat penting. Kemudian, jika mereka tidak membawa apa yang saya minta, setidaknya mereka mencoba dan ada kemajuan kecil. Itu pertanda baik.
“Tapi, kalau saya lihat mereka akan bergerak ke arah berbeda, itu dapat memengaruhi masa depan saya dengan Yamaha.”
Sementara itu, Managing Director Yamaha, Lin Jarvis mengatakan, Yamaha akan menawarkan kontrak minimal dua tahun kepada Quartararo
“Kami pasti akan bicara dengannya. Kami melakukan itu berkali-kali. Kami ingin sukses bersama tahun depan,” ujar Lin Jarvis.
“Kami mau membahas banyak hal. Tentu saja, kami ingin Fabio dalam tim pabrikan di masa depan, jadi kami perlu bernegosiasi dengannya dan perwakilannya tentang kemungkinan perpanjangan kontrak."
“Komitmen sekarang selesai akhir musim 2022. Bagi saya, selalu lebih baik jika Anda dapat menghindari negosiasi rumit saat musim masih berjalan. Jadi dari sisi Yamaha, kami tak ragu jika kami dapat melanjutkan hubungan.”
Jarvis tidak memberikan perlakuan istimewa dari sisi durasi kontrak meski status El Diablo adalah juara dunia MotoGP.
“Semua mungkin saja, tapi kami harus ingat bahwa dia sudah punya kontrak hingga 2022 dengan kami. Biasanya, di Yamaha, dengan pembalap kami (kontrak) dua tahun.
“Saya tidak ingat ada pembalap kami yang teken komitmen dengan durasi lebih dari dua tahun. Saya ingat bahwa Valentino di sini 16 tahun, tapi tidak pernah dengan kontrak tunggal,” Lin Jarvis menambahkan.
Rekap Hasil Final Indonesia Open 2021: Tuan Rumah Gondol Satu Gelar Lewat Minionshttps://t.co/VVA7sw2lln— SKOR.id (@skorindonesia) November 28, 2021
Baca Berita MotoGP Lainnya:
Joan Mir Yakin Motor Suzuki Kompetitif untuk MotoGP 2022
Fabio Quartararo Dicibir sebagai Juara MotoGP 2021, Nama Marc Marquez Dicatut