Elysha Chloe Pribadi, Pemecah 3 Rekornas Renang Indonesia yang Masih Punya Mimpi Besar

Doddy Wiratama

Editor:

  • Perenang 15 tahun asal Indonesia, Elysha Chloe Pribadi, sukses mencuri perhatian saat berhasil memecahkan tiga rekornas di Brisbane, Australia.
  • Elysha Chloe Pribadi mengaku rekornas ini bukan akhir perjalanan, ia masih punya mimpi besar untuk tampil di Olimpiade.
  • Sang ayah, Reza Pribadi, pun bercerita soal perjuangan sang anak untuk bangkit dari keterpurukan usai terdampak pandemi virus corona (Covid-19). 

SKOR.id - Nama Elysha Chloe Pribadi mungkin masih asing di telinga pencinta olahraga Indonesia, tetapi gadis 15 tahun itu baru saja menorehkan prestasi apik di dunia renang.

Seperti diberitakan Skor.id sebelumnya, Elysha Chloe Pribadi sukses memecahkan tiga rekor nasional (Rekornas) dalam kurun waktu satu bulan, Agustus-September 2020.

Sosok yang akrab disapa Ely tersebut sukses memecahkan rekornas renang untuk nomor 50 meter, 100 meter, dan 200 meter gaya dada putri.

Rekor itu pecah saat ia mengikuti 2020 Speedo Short Course Meet serta 2020 McDonald's QLD Short Course Championship yang digelar di Brisbane Aquatic Centre, Australia.

Keberhasilan Elysha Chloe Pribadi memecahkan tiga rekornas di Brisbane, Australia, menjadi sinyal apik mengingat prestasi didapat di tengah masa sulit pandemi Covid-19.

"Situasi Covid-19 sangat mengganggu fisik dan mental saya. Apa yang sudah saya persiapkan untuk tahun ini, semuanya berhenti dan sirna dalam sekejap," kata Ely.

"Saya juga terpaksa berhenti latihan selama 10 minggu karena situasi di Australia mengalami darurat lockdown penuh."

"Saya tak punya kolam renang di rumah dan akhirnya cuma bisa melakukan sesi dryland di rumah. Namun saya malas sekali sehingga jadi tidak maksimal," ujarnya.

Selama masa lockdown, peraih lima medali emas untuk DKI Jakarta dalam Festival Akuatik Indonesia (FAI) 2019 itu pun banyak mengisi waktu dengan kegiatan akademik.

Meski begitu, Ely mengaku masih bisa mengambil sisi positif dari masa pandemi Covid-19. Ia bisa lebih berpasrah diri kepada Tuhan dan lebih dekat dengan keluarga.

"Kepercayaan dan keyakinan saya telah membantu saya melewati masa susah ini. Saya benar-benar harus melepaskan semua kontrol saya kepada Tuhan," ujarnya.

"Saya juga sangat beruntung mempunyai keluarga yang selalu mendukung saya dalam situasi apa pun," perempuan kelahiran 25 Januari 2005 itu menambahkan.

Setelah memecahkan tiga rekornas, mimpi Ely tentu tak berhenti di situ. Ia masih punya mimpi besar di masa depan, salah satunya menjadi wakil Indonesia di Olimpiade.

"Saya yakin dan percaya. Dengan kesabaran dan kerja keras, saya dengan perlahan akan mendekati mimpi saya," kata Elysha Chloe Pribadi.

Sementara itu, Reza Pribadi selaku ayah dari Elysha Chloe Pribadi menyebut pemecahan tiga rekornas di Brisbane, Australia, membuat kepercayaan diri anaknya meningkat.

Semula, Ely menatap musim kompetisi 2020 dengan target khusus di dua event besar, yakni Australia National Age Championship (April) dan PON Papua (Oktober).

Ely pun sudah mempersiapkan diri demi mencapai hasil terbaik. Akan tetapi, dua ajang itu justru tak bisa digelar sesuai rencana karena efek pandemi Covid-19.

Perombakan jadwal itu secara otomatis membuat rencana Ely berantakan karena harus vakum berlatih 10 minggu sehingga berpengaruh pada aspek mental serta fisik.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Happy fathers day to the dad who supports me in everything I do  love you 

A post shared by Elysha Chloe pribadi  (@elyypribadi) on

Akan tetapi, dalam masa lockdown selama 10 minggu itu justru kematangan mental Ely mulai terlihat dan teruji. 

"Dengan situasi full lockdown selama 10 minggu, kami melihat mental Ely sangat teruji dan dia juga banyak merenungkan masa depannya," kata Reza Pribadi.

"Untuk seseorang yang kesehariannya begitu sibuk, masa vakum ini membuat Ely sangat down. Pastinya ini juga dirasakan oleh atlet-atlet lainnya."

Pada kesempatan itu, Reza juga bercerita soal proses Ely yang perlahan berusaha mengembalikan tingkat kebugarannya seiring dengan dilonggarkannya aturan lockdown.

Saat lockdown dilonggarkan, kolam renang yang ada di Australia belum bisa dipakai. Alhasil, Ely menjalani sesi latihan renang di laut.

"Awalnya, Ely takut sekali dan harus ditemani side by side karena dia takut dengan hiu.
Ini masa yang cukup menantang untuk menyakinkan Ely untuk kembali berenang," ujarnya.

"Setelah kolam renang mulai dibuka, kegiatan juga tak bisa langsung balik normal karena banyak aturan di Australia.

"Sewaktu mulai latihan kembali, dia merasa berat sekali di air dan merasa seperti berenang di lumpur. Dia cukup kecewa karena harus memulai semuanya dari awal," ujarnya.

Sebagai orang tua, Reza Pribadi hanya bisa memberi dukungan dan terus memacu Ely Chloe Pribadi untuk kembali mengeluarkan potensi maksimal.

Secara perlahan, Ely mulai kembali menemukan sentuhan terbaiknya. Pecahnya tiga Rekornas menjadi bukti sahih, meski Reza mengakui itu di luar ekspektasinya.

"Kami tak ada ekspektasi banyak mengingat latihannya sempat berhenti lama. Namun, kami bisa lihat kegigihan dan kemauannya yang besar untuk mencapai targetnya," ujar Reza.

"Setelah pertandingan ini, kami melihat Ely sudah bisa kembali menatap masa depannya dan semoga dapat terus menempa latihan dan sekolahnya dengan baik," ia memungkasi.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Renang Lainnya:

Perenang Muda Elysha Chloe Pribadi Sukses Pecahkan 3 Rekornas Saat Tampil di Australia

Urus Anak dan Latihan, Perenang Olimpiade AS Lebih Hidup selama Pandemi Covid-19 

Source: PB PRSI

RELATED STORIES

PRSI Dukung Elysha Chloe Pribadi Berkarier di Luar Negeri

PRSI Dukung Elysha Chloe Pribadi Berkarier di Luar Negeri

Bagi PRSI, atmosfer Elysha Chloe Pribadi saat ini sangat mendukung kariernya sebagai perenang internasional.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Adhyaksa FC. (Foto: Adhyaksa FC/ Grafis: Hendy Andika/Skor.id)

Liga 2

Sambut Liga 2 2025-2026, Tiga Pemain Asing Diamankan Adhyaksa FC untuk Target Liga 1

Adhyaksa FC telah melengkapi kuota pemain asing, tim akan kembali dipimpin Ade Suhendra pada Liga 2 2025-2026.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 04:34

Event ALLSTAR di Mobile Legends. (Moonton)

Esports

Moonton Umumkan Update Terbaru, Ada Event ALLSTAR

Tak hanya perubahan di dalam game update ALLSTAR kali ini juga memiliki theme song.

Gangga Basudewa | 28 Jun, 04:17

Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Liga 1 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Update Daftar Pelatih Kepala Klub Liga 1 2025-2026

Hanya lima klub Liga 1 2025-2026 yang mempertahankan juru taktik timnya dari musim lalu, semuanya pelatih asing.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:48

cover bursa transfer Liga 1.

Liga 1

Update Bursa Transfer Liga 1 Menuju Musim 2025-2026

Aktivitas keluar-masuk pemain dan jajaran pelatih tim 18 klub Liga 1 2025-2026 pada awal musim, yang diperbaharui berkala.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:44

Logo baru kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2023-2024 terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 28 Jun, 03:28

Liga Inggris 2025-2026. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Premier League: Pemain Diganti Akan Langsung Diwawancarai TV

Pemain yang baru saja diganti oleh sebuah tim akan langsung diwawancarai oleh TV pada laga Premier League musim depan.

Thoriq Az Zuhri | 28 Jun, 02:30

Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Mereka yang Terbaik di Fase Grup Piala Dunia Antarklub 2025

Fase grup Piala Dunia Antarklub 2025 sudah berakhir, berikut ini adalah mereka yang terbaik sepanjang penyelenggaraan babak grup.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 23:30

Game PUBG Mobile. (Abdul Rohim/Skor.id)

Esports

PMHI 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile, PMHI 2025.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 23:14

Chelsea akan akan tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Benfica vs Chelsea di Piala Dunia Antarklub 2025

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Benfica vs Chelsea dalam laga Piala Dunia Antarklub 2025.

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 22:59

Game PUBG Mobile. (Abdul Rohim/Skor.id)

Esports

Daftar Tim PUBG Mobile yang Sudah Lolos PMWC 2025

PMWC 2025 (PUBG Mobile World Cup 2025) segera bergulir di Esports World Cup 2025, siapa saja yang sudah lolos?

Thoriq Az Zuhri | 27 Jun, 22:37

Load More Articles