- Organisasi esport asal China, Elephant. disebut telah membubarkan tim Dota 2 mereka.
- Pembubaran tim Dota 2 yang digawangi Somnus dkk tersebut resmi diumumkan Elephant lewat media sosial resmi mereka pada 11 November 2021.
- Dengan pembubaran tersebut, Somnus, Eurus, Yang, dan fy terancam tak mengikuti Dota Pro Circuit 2021-2022.
SKOR.id - Elephant resmi membubarkan tim Dota 2 menjelang DPC 2021-2022.
Organisasi esport asal China, Elephant, resmi menarik diri dari dunia kompetitif Dota 2.
Hal itu terlihat dari pengumuman Elephant di akun media sosial resminya pada 11 November 2021 waktu setempat.
Dalam pengumuman tersebut, Elephant resmi mengumumkan nonaktifnya kelima pemain mereka, yakni Zhang "Eurus" Chengjun, Lu "Somnus" Yao, Zhou "Yang" Haiyang, Xu "fy" Linsen, dan Xie "Super" Junhao.
Satu orang lain yang ikut menjadi ''korban'' keputusan Elephant tersebut adalah sang pelatih, Bai ''rOtK'' Fan.
Alhasil, empat pemain plus sang pelatih kini berstatus pemain bebas transfer.
Sementara Super dipastikan telah kembali berseragam tim lamanya, Royal Never Give Up.
Dengan keputusan tersebut empat pemain plus eks pelatih Elephant terancam tak bisa tampil di DPC 2021-2022.
Sebab DPC 2021-2022 akan mulai digelar pada 19 November 2021, dimulai dari babak kualifikasi.
Sementara fase liga musim pertama DPC 2021-2022 akan digelar pada 29 November 2021.
Elephant tampil tak memuaskan di The International 10, Somnus cs memang lolos ke fase playoff namun dengan status sebagai juru kunci grup B.
Di babak playoff, kesialan Elephant terus berlanjut dengan menghadapi mantan juara The International, Evil Geniuses dan langsung tereliminasi di ronde pertama lower bracket.
Berita Dota 2 lainnya:
Valve Konfirmasi DPC 2022 Akan Menggelar Tiga Major
Talon Esports Ramaikan Skena Kompetitif Dota 2 Asia Tenggara