SKOR.id - Jehan Pahlevi adalah salah satu alumni Liga TopSkor yang tampil memperkuat timnas U-17 Indonesia di ajang Piala Dunia U-17 2023.
Jehan Pahlevi mendapatkan kepercayaan lebih dari pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti.
Pemain yang menempati posisi penyerang sayap itu tampil dua pertandingan sebagai starter, saat menghadapi Ekuador dan Panama.
Seperti diketahui, di ajang lainnya sebelum tampil di Piala Dunia U-17, ia banyak tampil dari bangku cadangan.
Alumni Liga TopSkor yang pernah bermain bersama RMD itu bercerita bahwa dia sempat tidak percaya diri menjelang tampil di Piala Dunia.
Tak hanya itu, Jehan Pahlevi juga mebeberkan cara dia melawan rasa nervous dan menyebut pertandingan Ekuador.
Berikut petikan wawancara singkat Liga TopSkor dengan Jehan Pahlevi:
Timnas Gagal di Piala Dunia U-17 2023?
Sedih, seharusnya kami bisa, waktu lawan Panama harusnya kami bisa (menang) jadi seri, itu sedih.
Pengalaman apa yang didapat, sebab kamu dua kali jadi starter?
Pengalamannya saya bisa jadi starter itu alhamdulillah banget, karena di pertandingan itu kan atmosfernya beda banget.
Saya pas awal bela timnas (kelompok usia) itu selalu cadangan terus waktu di Piala Dunia malah jadi starter, itu seperti gimana gitu, bangga berharga banget untuk saya. Senang banget jadi starter.
Saat ingin tampil melawan Ekuador di pertandingan pertama, apa yang dirasakan?
Kalau deg-degan pasti ada, tapi itu harus saya jalani saja, saya harus kuat juga.
Pesan coach bima di ruang sebelum melawan Ekuador di pertandingan perdana?
Pesan coach Bima (Sakti) siapapun lawannya kita harus hadapi, yang penting kita yakin, jangan takut, lawan siapa, nama besar lawan, yang penting kita yakin pasti bisa.
Tantangan yang kamu hadapi disetiap pertandingan?
Pertama agak nervous gitu soalnya ramai banget, soalnya waktu di AFC itu tidak bisa ada kanjuruhan jadi penonton tidak ada, terus nervous biasa saja.
Cuma ini penontonya banyak jadi saya nerves banget waktu awal-awal. Jadi harus melawan rasa nerves. Apalagi saya kan awal-awal starting itu (di timnas U-17).
Bagaimana cara Jehan menghilangkan rasa nervous?
Saya ngilangin rasa nervous itu, ya saya hadapi saja, saya yakin di diri saya itu saya bisa. Itu saja, yang penting yakin dengan keadaan apapun, harus yakin dengan kemampuan sendiri juga.
Bagaimana cara kamu bangkit dari kekecewaan?
Saya harus berlatih lagi dengan rutin lagi, konsisten lagi, selalu konsisten di klub, harus lebih baik lagi dari sebelum-sebelumnya, harus konsisten disetiap pertandingan.
Pertandingan paling berkesan di Piala Dunia U-17 2023?
Lawan Ekuador sih. Karena itu kan awal saya starter (di Piala Dunia U-17) buat ningkatin rasa percaya diri.
Awal-awal itu saya juga seperti kurang percaya diri, ditekan terus, nervous juga. Terus saya juga sering diingatkan pelatih, nah itu membuat motivasi saya bangkit, jadi agak lebih baik lagi.