- Valentino Rossi memiliki penggemar yang tersebar di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.
- Presiden Fan Club Valentino Rossi Indonesia, Endi Effendi, bertekad terus menghidupkan komunitas meski sang idola telah pensiun.
- Sebagai gantinya, FCVRI sepakat untuk mendukung para pembalap yang berada di bawah naungan Akademi Balap VR46.
SKOR.id - Pensiunnya Valentino Rossi di pengujung musim lalu membuat jutaan penggemarnya di seluruh dunia patah hati.
Bagaimana tidak, sang pembalap telah mewarnai kompetisi MotoGP sejak pertama kali naik ke kelas utama pada 2000 silam.
Gayanya yang eksentrik, ditambah prestasi yang apik, membuat Rossi menjelma sebagai ikon ajang balap motor paling bergengsi itu.
Merayakan hari ulang tahun Rossi pada 16 Februari, Skor.id mewawancarai Presiden Fan Club Valentino Rossi Indonesia (FCVRI), Endi Effendi.
Dalam wawancaranya, Endi Effendi menceritakan awal berdirinya FCVRI, yang ternyata berawal dari spontanitas.
Lihat postingan ini di Instagram
"Untuk sejarah terbentuknya FCVRI, kami mulai di media sosial, yakni Facebook. Waktu itu tahun 2011," tuturnya, membuka percakapan.
"Saya melihat banyak teman-teman Valentino Rossi di suatu grup dan saya berpikir kenapa kita (para fans) tidak membuat pertemuan."
"Akhirnya, pada 2011, saya dan beberapa teman sepakat bertemu di sekitaran Monas. Lalu, kami membuat suatu komunitas."
"Kami mulai membagikan kegiatan dan mulai muncul penggemar-penggemar Rossi di daerah. Tahun 2014, saya dan teman-teman sepakat bersatu di bawah satu keluarga. FCVRI akhirnya lahir pada 16 Februari 2014," imbuhnya.
Delapan tahun telah berlalu dan FCVRI tetap aktif berkomunitas. Bahkan, pandemi tak menghalangi mereka untuk terus berkarya.
Bahkan, dengan pensiunnya sang idola, FCVRI tidak bubar. Endi menjelaskan mereka akan tetap menonton MotoGP dan mengarahkan dukungan pada murid Rossi.
"Kita sudah sepakat dengan seluruh pengurus regional bahwa untuk 2022 dan seterusnya, mengalihkan dukungan ke pembalap-pembalap yang berada di bawah naungan VR46 Riders Academy," katanya.
"Mereka adalah Luca Marini, Marco Bezzecchi, Francesco Bagnaia, dan Franco Morbidelli. Tapi, kita akan tetap berdiri sebagai Fan Club Valentino Rossi," imbuhnya.
Skorer bisa menyimak wawancara eksklusif dengan Presiden Fan Club Valentino Rossi Indonesia, Endi Effendi, lewat video berikut ini:
Berita Valentino Rossi lainnya:
Valentino Rossi Ulang Tahun, Da Zero a 46 Resmi Diluncurkan di Indonesia
Ingin Valentino Rossi ke Mandalika, Warganet Indonesia Serbu Instagram The Doctor
Andrea Dovizioso Berpeluang Lampaui Valentino Rossi di MotoGP 2022, Ini Syaratnya