SKOR.id - Dalam beberapa pekan terakhir, semakin marak pembicaraan terkait apakah pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, layak diperpanjang atau tidak, meski dia belum memberikan trofi untuk Indonesia.
Perdebatan itu semakin kencang, setelah pelatih asal Korea Selatan tersebut berhasil meloloskan timnas U-23 Indonesia ke Piala Asia U-23 2024. Dengan demikian, dia menjadi pelatih pertama yang bisa membawa tiga level timnas Indonesia lolos ke Piala Asia dalam satu periode kepelatihan. Mulai dari Piala Asia U-20 2023 (Maret 2023), Piala Asia U-23 2024 (April-Mei 2024), serta Piala Asia 2023 (Januari-Februari 2024).
Ketika ditanyakan Skor.id apakah trofi tetap menjadi tuntutan agar kontrak Shin Tae-yong diperpanjang atau tidak? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan jawabannya.
“Untuk coach Shin, saya rasa tidak perlu dipertanyakan lagi hasilnya. Dan tentu dalam menggapai hasil itu kan perlu proses,” kata Erick Thohir.
“Targetnya coach Shin berat sejak awal, juara Kejuaraan Dunia U-20, Kejuaraan ini yang memang kalau kita lihat sendiri kan timnya kita ini masih banyak, kalau di tim senior saja banyak mudanya, yang saya bilang generasi emas, generasi emas ini.”
“Yang penting saya melihat kontribusi coach Shin sangat positif. Karena itu sejak awal, ketika saya masuk saya duduk sama coach shin, kita sepakati Juni tahun depan. Karena itu ada proses-proses yang kita jalani sama-sama,” lelaki berusia 53 tahun itu menjelaskan.
Erick Thohir menambahkan, kenapa untuk sementara ini kesepakatan dengan Shin Tae-yong hingga Juni 2024, adalah karena adanya Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan dimulai pada Oktober 2023 melawan Brunei Darussalam, lalu jika lolos akan bermain lagi pada November 2023, serta Maret dan Juni 2024.
Kemudian ada Piala Asia 2023 (Januari-Februari 2024), serta Piala Asia U-23 2024 (April-Mei 2024). Nah, dalam berbagai kejuaraan tersebut, ada target-target yang telah disepakati kedua pihak.
Berdasarkan kesepakatan itu, Shin Tae-yong, masih menurut Erick Thohir, menargetkan lolos dari fase grup Piala Asia 2023 (senior), lolos dari Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sedangkan untuk target Piala Asia U-23 2024, masih belum dibicarakan karena baru saja dipastikan lolos 12 September lalu.
“Kalau ini hasilnya baik, ya pasti saya bukan tipe yang suka gonta-ganti pelatih. Yang penting ada hasilnya,” lelaki yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menegaskan.
Untuk wawancara selengkapnya dengan Erick Thohir, Skorer bisa saksikan dalam konten Diskord di channel Youtube Skor Indonesia.