- Turnamen tenis Murray Trophy 2020 yang dijadwalkan bergulir pada 13-20 September di Glasgow, Skotlandia, terpaksa dibatalkan.
- Pandemi Covid-19 menjadi alasan utama pembatalan turnamen tenis untuk kebutuhan promosi tersebut.
- Misi turnamen akan gagal jika turnamen digelar tanpa kedatangan penonton di venue pertandingan.
SKOR.id - Satu lagi turnamen tenis di Inggris Raya yang harus dibatalkan karena Covid-19, yakni Murray Trophy 2020 yang semula dijadwalkan bergulir pada 13-20 September nanti.
Turnamen hasil kerja sama antara Asosiasi Tenis Inggris Raya (LTA), petenis Jamie Murray, Tenis Skotlandia, dan Glasgow Life ini batal digelar dengan alasan keselamatan bersama.
Pihak penyelenggara pun memutuskan untuk fokus mempersiapkan Murray Trophy tahun depan yang akan digelar di Scotstoun Leisure Centre, Glasgow, Skotlandia.
Scott Lloyd selaku Chief Executive LTA mengatakan bahwa keputusan pembatalan turnamen adalah opsi terbaik untuk salah satu ajang ATP Challenger tersebut.
"Kami sangat kecewa karena turnamen ini harus batal setelah progres positif selama dua tahun penyelenggaraan kerja sama dengan Jamie Murray dan Glasgow Life," kata Scott Lloyd.
"Namun, jika turnamen berlanjut, maka kami tidak bisa menjamin bahwa turnamen akan berjalan sesuai seperti yang seharusnya."
Kondisi pandemi Covid-19 membuat kemungkinan untuk mengajak lebih banyak petenis dunia untuk ambil bagian dalam ajang itu makin menyempit.
Pasalnya, berbagai aturan dan protokol kesehatan yang diterapkan oleh otoritas terkait membuat proses kedatangan petenis ke Skotlandia menjadi lebih rumit.
Selain itu, tujuan utama Murray Trophy adalah promosi tenis ke masyarakat lokal. Sehingga, turnamen tanpa penonton akan membuat misi turnamen ini tak dapat terpenuhi.
"Tujuan utama turnamen ini adalah menghadirkan para pemain tenis kelas dunia kepada masyarakat lokal," kata Lloyd.
"Tidak ada yang bisa menjamin keadaan pada September nanti, sehingga seluruh penyelenggara setuju untuk fokus pada persiapan Murray Trophy edisi 2021."
Sementara itu, Jamie Murray sebagai salah satu sosok penting dari turnamen ini pun merasa sedih karena Murray Trophy 2020 batal digelar. Namun, ia menerima keputusan ini.
"Setelah diskusi dengan pihak LTA, Tenis Skotlandia, dan Glasgow Life kami setuju bahwa inilah keputusan terbaik untuk saat ini."
"Saya sangat menantikan Murray Trophy 2021," kata Jamie Murray.
Sebelumnya, otoritas tenis Inggris juga telah membatalkan gelaran turnamen tenis grand slam Wimbledon Open 2020 yang seharusnya mulai bergulir hari ini, Senin (29/6/2020).
Pandemi Covid-19 juga menjadi alasan utama pembatalan Wimbledon Open 2020.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berjanji Isolasi Diri, Alexander Zverev Justru Hadiri Pestahttps://t.co/sAG0sTZz7G— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 29, 2020
Kasus Adria Tour, Andy Murray Minta Petenis Dunia Patuhi Protokol Kesehatan
Lama Tak Bertanding, PP Pelti Inisiatif Gelar Turnamen untuk Petenis Pelatnas
