- Menpora Zainudin Amali membuka acara Sociopreneur Muda Indonesia dari Fisipol UGM pada Senin (16/8/2021).
- Kewirausahaan menjadi modal utama perguruan tinggi menghadapi bonus demografi.
- Kemenpora sangat mendorong munculnya para wirausaha muda di masa yang akan datang.
SKOR.id - Menpora Zainudin Amali menunjukkan dukungan positif untuk Sociopreneur Muda Indonesia (Soprema) dengan membuka acara yang digelar YouSure Fisipol UGM.
Pada Senin (16/8/2021), Zainudin Amali menyempatkan waktu menghadiri acara bertema "Inovasi Sociopreneur Muda dalam Kebangkitan Bangsa di Masa Pandemi Covid-19."
Dalam sambutannya, Menpora menyebut kesejahteraan suatu negara sangat ditentukan oleh seberapa banyak masyarakatnya yang bergerak di bidang kewirausahaan.
Indonesia pun masih tertinggal jauh dengan negara-negara tetangga dalam hal ini. Apalagi jika dibandingkan dengan negara maju seperti Cina dan Amerika Serikat.
"Ini menjadi tantangan kita semua. Tantangan kami di pemerintah dan tantangan perguruan tinggi," ujar pria asal Gorontalo ini.
"Kami menyadari para pemuda, khususnya para mahasiswa yang sekarang ini sedang mengikuti pendidikan di berbagai perguruan tinggi, harus disiapkan betul."
"Harus siapkan mereka menjadi kreatif inovatif dan berdaya saing serta punya kemandirian," ucap Amali ketika membuka kegiatan secara virtual.
Zainudin Amali menambahkan bahwa wirausaha adalah salah satu bekal menghadapi bonus demografi.
Para pemuda dan mahasiswa justru akan menjadi beban negara kalau tidak inovatif, berdaya saing, dan memiliki kemandirian.
"Ini yang menjadi pemikiran kami di pemerintah. Khususnya di internal Kementerian Pemuda dan Olahraga."
"Sehingga pada periode 2020-2024 yang akan datang kami membuat program prioritas dan di antaranya tentang kewirausahaan," Menpora menjelaskan.
Menurut Menpora Amali, pihaknya berkomitmen mendorong semangat kewirausahaan kepada pemuda dan mahasiswa.
Oleh karena itu, Kemenpora melakukan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi untuk melakukan kuliah kewirausahaan pemuda.
"Kami berharap para mahasiswa di kampus bukan hanya dibekali secara akademik saja tetapi juga dengan hal lain karena persaingan sangat luar biasa di luar kampus," ujarnya.
“Kami berharap para mahasiswa dan pemuda, setelah keluar dari perguruan tinggi, mereka bisa menjadi job creator."
"Bukan menjadi pecari lapangan kerja tetapi pencipta lapangan kerja yang bisa menjadi tempat bergantungnya orang lain. Bukan dia menggantungkan dirinya kepada pihak lain."
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
Martin Daniel Promotions Gelar Kejuaraan Tinju Profesional Jakarta Big Fights XVI https://t.co/7qnKg6vCbh— SKOR.id (@skorindonesia) August 16, 2021
Berita Kemenpora Lainnya:
Menpora Minta Pihak Kepolisian Belajar dari Dua Peristiwa pada Piala Menpora 2021
Menpora Zainudin Amali Resmi Lepas Kontingen Paralimpiade 2020