- Pelatih Aris Budi Sulistyo adalah pemain dari Persik Kediri saat klub itu menjuarai Divisi I (kini Liga 2) 2002
- Dia juga tercatat sebagai pelatih saat membawa Persik Kediri promosi ke Indonesia Super League (ISL) setelah pada musim 2012/2013.
- Aris Budi berharap Persik Kediri dapat terus mempertahankan konsistensinya untuk ada di kasta tertinggi Liga Indonesia.
SKOR.id - Tim promosi Liga 1 2020, Persik Kediri baru saja memperingati HUT ke-70 pada 19 Mei 2020.
Doa dan harapan banyak meluncur dari berbagai stakeholder termasuk dari mantan pemain sekaligus eks-pelatih Macan Putih, julukan Persik Kediri, Aris Budi Sulistyo.
Pria yang kini tercatat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah ini punya catatan sendiri untuk mantan klubnya itu.
Sebagai informasi, Aris Budi Sulistyo adalah pemain dari Macan Putih saat menjuarai ke Divisi I 2002.
Berita Persik Kediri Lainnya: Persik Kediri Terima Subsidi PT LIB dan THR Pemain Tak Jadi Prioritas
Baca Juga: Bambang Pamungkas Ungkap Alasan Setuju Jadi Manajer Persija Jakarta
Dia juga tercatat sebagai pelatih saat membawa Persik promosi ke ISL, setelah pada musim 2012-2013 mampu membawa timnya finis pada peringkat ketiga Divisi Utama (kini Liga 2).
Saat itu, Persik menang dengan skor 6-2 atas Persikabo Kabupaten Bogor di Stadion Manahan, Kota Solo.
"Saat ini, Persik sudah kembali ke Liga 1 yang menjadi kasta tertinggi. Mudah-mudahan, ini dapat terus dipertahankan dan tidak kembali turun," ujar Aris Budi.
"Semoga saja, pengelolaan klub ini makin profesional dan Dewi Fortuna terus menempel di tim Persik,” katanya kepada Skor.id.
Menurut Aris, selama ini Persik adalah tim yang begitu dekat dengan keberuntungan.
"Lihat sendiri, Persik ini naik turun terus grafiknya dan kini bisa kembali ke kompetisi level tertinggi,” ucap Aris.
Baca Juga: Striker Bali United Ungkap Pengaruh Sepak Bola dalam Kehidupannya
Dia juga menunjuk bagaimana Persik mampu mencatat lagkah luar biasa dalam tiga musim terakhir.
Setelah sempat terdegradasi dari Liga 2 2017 dan harus bertarung pada Liga 3 2018, akhirnya mampu jadi juara dan promosi ke Liga 2.
Dari Liga 2 2019, tim dengan warna kebesaran ungu ini dikatakannya juga mampu memperlihatkan semangat membaranya. Mereka bisa jadi juara dan naik ke Liga 1 2020.
"Mudah-mudahan, kerja keras ini dapat terus dilanjutkan. Jangan sampai terpeleset lagi. Saya yakin khususnya suporter juga akan mendukung mati-matian,” kata dia lagi.
Setelah menukangi Persik, Aris Budi Sulistyo sebagai pelatih sempat tercatat memimpin Persis Solo serta PSCS Cilacap.
Baca Juga: Suporter Pembuat Onar di Liga Vietnam Dijatuhi Hukuman Penjara Empat Tahun