- West Bandits Combiphar Solo optimistis bakal meraih prestasi lebih baik di IBL 2022.
- Coach Ebos yakin dengan adanya pemain asing, timnya akan tampil lebih kuat dan menjanjikan.
- Semifinalis IBL 2021 ini diperkuat dua tambahan pemain asing, yakni Michael Kolawole dan D'Monta Harris.
SKOR.id - Pelatih West Bandits Combiphar Solo, Raoul Miguel Hadinoto, mengaku optimistis tim asuhannya mampu meraih prestasi lebih baik di IBL 2022.
Kepercayaan diri pria yang akrab disapa Coach Ebos ini tak lepas dari skuad baru West Bandits Combiphar Solo yang mulai diperkuat oleh pemain asing dalam menghadapi persaingan IBL musim depan.
Menurutnya, dengan perekrutan pemain asing, timnya bisa tampil lebih kuat dan menjanjikan.
Hal ini disampaikan Coach Ebos saat menghadiri peresmian Combiphar sebagai sponsor baru West Bandits Solo di Moonshine, Noble Jakarta, Selasa (14/12/2021).
"Tahun ini kita optimistis dan lebih baik ya. Roster kita lebih baik, saya rasa dengan adanya pemain asing semua tim tidak bisa dianggap sebelah mata, sama-sama kuat juga."
"Jadi saya rasa dengan penambahan pemain asing membuat kita juga semakin lebih kuat, tapi kita juga tidak boleh anggap enteng juara bertahan dan tim lain. Kita harus waspada, tidak boleh lengah seperti tahun kemarin jadi kita dari awal gak mau lengah dan konsisten dalam segalanya." ujar pelatih berkepala plontos itu.
Seperti yang diketahui, West Bandits Combiphar Solo bakal diperkuat dua tambahan pemain asing, yakni Michael Kolawole dan D'Monta Harris. Keduanya resmi bergabung dengan klub pada IBL Draft Day, November lalu.
Nama Michael Kolawole sendiri sudah tidak asing bagi penggemar. Pebasket asal Amerika Serikat ini sempat bermain untuk Louvre Surabaya pada musim IBL 2020.
Sayangnya, Kolawole tak menyelesaikan musim perdananya karena liga terhenti akibat pandemi Covid-19.
Sementara itu, menjelang bergulirnya IBL 2022, West Bandits Combiphar Solo melakukan persiapan intensif dengan menggelar latih tanding di setiap minggunya.
Latihan ini dimanfaatkan Coach Ebos untuk meningkatkan kekompakan tim dan kematangan strategi.
"Persiapan kita udah tinggal finalisasi aja. Pemantapan-pemantapan dalam latihan, dengan Widy (Widyanta Putra Teja) yang baru bergabung. Jadi kita banyak perlu latihan kekompakan dalam bermain. Sambil kita menunggu pemain asing dan menunggu satu pemain lagi yang masih tahap on process."
"Dan kita berharap pemain tidak cedera, jadi dalam waktu kedepan ini kita tetap optimis latihan secara rutinitas, dan menjaga pemain kita supaya tidak cedera juga karena waktu (IBL 2022) sudah dekat banget."
"Setiap minggu kita ada Jumat Game, ada stream match dan minggu ini ada dua stream match. Jadi setiap minggu kita latih tanding, baik dengan pemain asing dan timnas. Jadi kita lihat dari situ, kekompakan tim, strategi yang kita pakai cocok atau tidak. Dari situ bisa kita evaluasi." tutur Coach Ebos.
Adapun IBL 2022 direncanakan bakal bergulir pada 13 Januari 2022. Sejumlah kota sudah menyatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah penyelenggara diantaranya adalah Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya dan Denpasar.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Berita Basket Lainnya:
Usai Bawa UPH Juara LIMA Basketball 2021, 2 Rookie West Bandits Siap Tempur di IBL 2022
Sistem Bubble Sukses Bikin LIMA Basketball 2021 Nihil Kasus Covid-19